Ini Perbedaan Cacar Monyet dan Cacar Air yang Harus Diketahui, Kasus Monkeypox Sudah Masuk Indonesia

- 21 Agustus 2022, 19:11 WIB
Ketahui apa perbedaan cacar monyet dan cacar air.
Ketahui apa perbedaan cacar monyet dan cacar air. /Pixabay/geralt

BERITA DIY – Simak, ini perbedaan cacar monyet dan cacar air yang harus diketahui dan tetap waspada karena monkeypox sudah masuk di Indonesia.

Masyarakat ada baiknya mengetahui apa perbedaan cacar monyet dan cacar air agar lebih hati – hati dan waspada.

Pada Sabtu, 20 Agustus 2022 kasus cacar money (monkeypox) pertama di Indonesia telah diumumkan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril.

“Hari ini, pasiennya ada yang satu terkonfirmasi, dari DKI Jakarta, orangnya laki – laki 27 tahun, dapat laporan pemeriksaan PCR tadi malam,” jelas Mohammad Syahril dikutip dari laman ANTARANEWS, Sabtu, 20 Agustus 2022.

Baca Juga: Cacar Monyet Seperti Apa, Apakah Berbahaya? Begini Gejala dan Ciri-ciri Terjangkit Monkeypox, Periode Sakit

Syahril menambahkan bahwa pasien cacar monyet tersebut memiliki gejala seperti demam, ruam di muka, telapak tangan, kaki, pembesaran kelenjar limpa, dan ruam pada sekitar alat genitalia.

Diketahui bahwa pasien monkeypox yang berasal dari Jakarta tersebut merupakan pelaku perjalanan dari luar negeri.

Lebih lanjut, Jubir Kemenkes tersebut juga menjelaskan bahwa pasien dalam keadaan baik dan tidak mengalami sakit berat.

Dikarenakan kasus cacar monyet menular, maka contract training  dilakukan kepada orang yang pernah kontak erat dengan pasien.

Baca Juga: Cacar Monyet di Indonesia: Penyebab, Gejala, Penyembuhan, Apakah Ada Obat Monkeypox Berupa Salep?

Sama – sama memiliki ruam di kulit, gejala cacar monyet sering disamakan dengan cacar air.

Lalu, apa perbedaan dari cacar monyet (monkeypox)  dengan cacar air? Berikut informasinya

Perbedaan Cacar Monyet dan Cacar Air

Sering dianggap sama dengan cacar air karena sama – sama memiliki gejala ruam, cacar monyet berbeda dengan cacar air.

Cacar monyet merupakan penyakit zoonosius virus atau virus yang ditularkan dari hewan ke manusia.

Gejala awal dari cacar monyet yaitu pembengkakan kelenjar getah bening disusul ruam di beberapa bagian tubuh.

Baca Juga: Cacar Monyet Terkonfirmasi Ada di Indonesia: Ini Gejala, Penyebab, Lengkap Cara Mengobati Penderita Monkeypox

Mengutip laman ANTARANEWS, 21 Agustus 2022 Dr SCL Gupta selaku direktur medis di Batra Hospital menjelaskan bahwa ruam di beberapa bagian tubuh tersebut berisi cairan dan menyebabkan invenksi virus kemudian melemahkan daya tahan tubuh.

Gejala lainnya yaitu demam hingga sakit tenggorokan dan lesi yang dimulai dari tangan, mata, dan bisa menyebar ke seluruh tubuh.

Sementara cacar air berasal dari virus RNA kemudian juga memiliki gejala ruam dan gatal di seluruh tubuh.

Melansir healthline, ada tiga fase ruam di cacar air yang akan terjadi yaitu warna merah atau merah muda di seluruh tubuh.

Baca Juga: Gejala Cacar Monyet, Penjelasan Penyakit, dan Imbauan IDI pada Masyarakat untuk Mencegah Penularan

Ruam tersebut kemudian berangsur pudar namun beberapa ada yang berisi air. Ruam akan berangsur sembuh namun sebelumnya akan mengering secara bertahap

Selain ruam cacar air juga memiliki gejala lain seperti demam, sakit kepala hingga kehilangan selera makan.  

Mengutip dari ANTARANEWS, Dr. Satish Koul dari Fortish Memorial Reseacrh Institutue menambahkan bahwa lesi cacar monyet lebih besar dari cacar air.

itulah perbedaan cacar monyet (monkeypox) dan cacar air yang wajib diketahui, di mana pada 20 Agustus 2022 telah ditemukan kasus pertama di Jakarta.***

Editor: Mufit Apriliani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x