Ikan Arapaima Bisa Memakan Manusia? Ini Penjelasan Ikan Arapaima Predator Asal Sungai Amazon Harga dan Spesies

- 18 Juli 2022, 13:50 WIB
Ilustrasi - Penjelasan ikan Arapaima predator asal sungai amazon harga dan memiliki empat spesies hidup di iklim tropis.
Ilustrasi - Penjelasan ikan Arapaima predator asal sungai amazon harga dan memiliki empat spesies hidup di iklim tropis. /Tangkap layar YouTube.com/@Icalofish

BERITA DIY - Saat ini heboh perbincangan tentang ikan Arapaima. Ikan Arapaima tersebut terdampar di Garut usai banjir.

Banyak yang mencari tahu info tentang ikan Arapaima mulai dari asal ikan tersebut, harga, spesies sampai apakah ikan tersebut memakan manusia.

Ikan Arapaima merupakan salah satu spesies yang berada di sungai Amazon. Diketahui bahwa sungai Amazon mempunyai iklim tropis.

Tidak heran jika di Indonesia ikan Arapaima pernah ditemukan beberapa kali tidak hanya di Garut. Sebelumnya ikan Arapaima diketahui pernah ditemukan di daerah Mojokerto tepatnya di sungai Brantas.

Baca Juga: Apa itu Ikan Arapaima yang Ditemukan di Tangerang: Asal, Ukuran, Jenis, dan Alasan Dilarang Ada di Indonesia

Jika di Garut ikan Arapaima hanya ditemukan satu ekor lain halnya dengan di Mojokerto. Di daerah Mojokerto ikan Arapaima pernah ditemukan sebanyak delapan ekor pada tahun 2018.

Ikan Arapaima hidup di iklim tropis jadi tidak heran jika spesies predator asal sungai Amazon ini dapat ditemukan di perairan Indonesia, Australia bagian utara, Papua New Gini, dan Amerika Selatan.

Dikutip dari KKP, Genus Arapaima terdiri dari empat spesies, yaitu Arapaima Gigas, Arapaima Mapay, Arapaima Agassizii, dan Arapaima Arapaima. Seluruh spesies tersebut memiliki sifat invasif.

Ikan ini memiliki ciri-ciri seperti sirip pektoral yang kecil berada di dekat kepala. Warna tubuhnya abu-abu hijau dan emas dengan titik orange yang ada di sepanjang tubuhnya.

Baca Juga: Daftar Harga dan Jenis-jenis Ikan Arapaima yang Berasal dari Amazon: Apakah Jenis Gigas Termasuk Berbahaya?

Tak hanya itu ikan Arapaimagigas merupakan ikan yang biasanya diintroduksi secara sengaja ke habitat lain dengan tujuan untuk budidaya maupun sebagai ikan hias.

Arapaima gigas bersifat adaptif, di habitat aslinya ikan ini dapat hidup di air dengan suhu mencapai 25-29 ºC dan pH 6.0-6.5, namun uniknya ikan ini juga bisa tetap tumbuh dengan baik di air dengan suhu 31ºC dan pH 8.5-9.

Ikan Arapaima bisa tumbuh dengan sampai ukuran yang cukup besar dengan panjang berkisar 145-154 cm, bahkan panjang mencapai ukuran 2 m sampai 4,5 m (jantan) dengan berat tubuh 200 kg.

Masa atau siklus reproduksi predator sungai Amazone ini tergantung musim. Arapaima betina akan bertelur pada bulan Februari, Maret, dan April.

Baca Juga: Bagaimana Cara Ikan Bergerak, Berkembang Biak, Tidur, dan Memperoleh Oksigen?

Pada bulan-bulan tersebut tingat air di sungai Amazone sangat rendah. Ikan Arapaima menyimpan telur pada sarang yang sudah dibangun.

Siklus reproduksi bersifat musiman tetapi nilai SR (survival rate) Arapaima gigas tinggi karena dijaga langsung oleh induk jantan.

Arapaima merupakan jenis ikan predator yang bisa memakan hampir semua hewan yang bisa ditelan, terutama ikan yang berukuran kecil dan hewan-hewan lain yang ada di permukaan air.

Belum ada informasi apakah predator asal sungai Amazon ini dapat memakan manusia atau tidak.

Baca Juga: Ikan Mas Selamat dari Erupsi Semeru, Gubernur Khofifah: Kun Fayakun

Dari segi harga ikan Arapaima cukup beragam, dari berbagai sumber yang dihimpun, untuk Arapaima yang ukurannya kecil dibanderol dengan harga mulai dari Rp800 ribu.

Itu adalah informasi tentang apakah ikan Arapaima bisa memakan manusia atau tidak dan penjelasan tentang ikan Arapaima predator asal sungai amazon harga dan spesies.***

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah