Hukum dan Cara Gabungkan Puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh, Jatuh Tanggal Berapa di Bulan Juni 2022?

- 11 Juni 2022, 14:00 WIB
Ilustrasi - Berikut cara gabungkan puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh beserta jadwal di bulan Juni 2022.
Ilustrasi - Berikut cara gabungkan puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh beserta jadwal di bulan Juni 2022. / PEXELS/khats cassim

BERITA DIY - Simak hukum dan cara menggabungkan puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh beserta jadwal pelaksanaan jatuh tanggal berapa di bulan Juni atau Zulkaidah 2022.

Umat Muslim menjalankan ibadah puasa sunnah di setiap bulan di antaranya Ayyamul Bidh, tentunya selain bulan Ramadhan. Saat ini pada bulan Juni kalender Hijriyah telah memasuki bulan ke-11 atau Zulkaidah.

Berdasarkan perhitungan, jadwal puasa Ayyamul Bidh bulan Juni atau Zullaidah, salah satu hari jatuh pada Senin. Sehingga bagaimana hukum dan cara gabungkan niat puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh?

Seperti diketahui bahwa puasa Ayyamul Bidh adalah ibadah yang memiliki hukum sunnah dan dilaksanakan pada tiga hari berturut-turut di pertengahan setiap bulan Hijriyah (tanggal 13, 14, dan 15).

Baca Juga: Jadwal Kapan Puasa Arafah 2022 Dilaksanakan pada Tanggal Berapa? Ini Bacaan Doa Niat Puasa di Bulan Dzulhijjah

Bahkan puasa Ayyamul Bidh ini menjadi perintah Rasulullah SAW kepada umatnya sebagaimana hadits di bawah ini:

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ 

Artinya: "Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah)." (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).

Lalu, kapan jadwal puasa Ayyamul Bidh pada bulan Juni 2022 ini? Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) menetapkan tanggal 1 Zulkaidah 1443 Hijriyah bertepatan pada 1 Juni 2022.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Qobliyah Jumat dan Ba'diyah Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Sehingga berikut ini jadwal puasa Ayyamul Bidh bulan Juni atau Zulkaidsh 2022:

- Jadwal puasa Ayyamul Bidh hari pertama: Senin, 13 Juni 2022 atau 13 Zulkaidah 1443 Hijriyah 

- Jadwal puasa Ayyamul Bidh hari kedua: Selasa, 14 Juni 2022 atau 14 Zulkaidah 1443 Hijriyah 

- Jadwal puasa Ayyamul Bidh hari ketiga: Rabu, 15 Juni 2022 atau 15 Zulkaidah 1443 Hijriyah 

Seperti diketahui puasa hari pertama Ayyamul Bidh bulan Juni bertepatan dengan hari Senin. Lalu bagaimana menggabungkan niat kedua puasa itu?

Baca Juga: Jadwal Puasa Bulan Juni 2022, Bacaan Niat Puasa Sunnah Bulan Dzulqa'dah hingga Tata Cara Pelaksanaan

Menurut Ustadz Adi Hidayat dalam siaran YouTube ada ketentuan tersendiri jika dua puasa sunnah terjadi pada waktu bersamaan.

"Ada ulama yang memperbolehkan menggabungkan dua niat puasa tersebut. Tapi perlu diingat, ketika Anda melakukan amalan yang lebih tinggi maka amalan yang lebih rendah tetap akan ikut pahalanya," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi lalu memberikan contoh kasus jika seseorang terbiasa melakukan puasa Senin Kamis namun pada suatu waktu ia ingin melaksanakan puasa Syawal.

Dengan demikian, orang tersebut hendaknya membaca niat puasa yang lebih jarang dilakukan, dalam kasus ini adalah puasa Syawal.

Baca Juga: Puasa Kifarat Adalah Apa? Ini Penjelasan, Bacaan Niat dan Penyebab Seseorang Menjalankannya

Meskipun begitu, ia tetap mendapatkan pahala puasa Senin Kamis karena memang terbiasa melakukannya.

"Berkaitan dengan puasa Senin, tapi Anda membaca niat puasa Syawal, maka secara otomatis pahala puasa Senin juga dituliskan karena kebiasaan Anda sudah mengerjakan itu," tandasnya.

Hal ini pun berlaku antara puasa Ayyamul Bidh dan Senin Kamis. Jika seseorang kerap melaksanakan puasa Senin Kamis secara rutin, maka ia lebih baik membaca niat puasa Ayyamul Bidh.

Kendati demikian, ia tetap mendapat pahala puasa Senin Kamis seperti yang telah dijelaskan.

Baca Juga: Bacaan Doa Buka Puasa Senin Kamis Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Sementara berikut ini niat puasa Ayyamul Bidh dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma Ayyaamal Bidh Sunnatan Lillaahi Ta'ala.

Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh, sunnah karena Allah ta'ala."

Pelaksanaan atau tata cara puasa Ayyamul Bish sendiri sama dengan puasa fardhu atau puasa sunnah lainnya.

Dinilai membaca niat dan dianjurkan melaksanakan sahur, lalu menahan makan-minum beserta hawa nafsu dari terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari.

Demikian hukum dan cara gabungkan puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh beserta jadwal pelaksanaan bulan Juni atau Zulkaidah 2022.***

Editor: Inayah Bastin Al Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x