Malam Ini, Ada Puncak Hujan Meteor Alfa Monocerotid: Cek Jadwal dan Cara Lihat Fenomena Astronomi

BERITA DIY – Fenomena Astronomi puncak hujan Meteor Alfa Monocerotid akan terjadi malam ini, atau dini hari nanti, Senin, 22 November 2021.

Hujan meteor Alfa Monocerotid ini sudah dimulai sejak 15 November lalu dan akan terus berlangsung hingga 25 November 2021 mendatang.

Namun, intensitas maksimum dari fenomena Astronomi ini akan terjadi pada malam ini atau dini hari nanti, Senin, 22 November 2021.

Baca Juga: Kalender Astronomi November 2021 Minggu ke-3 Ada Gerhana, Apoge Bulan, Puncak Hujan Meteor Monocerotid

Baca Juga: Puncak Hujan Meteor Orionid Terjadi Pekan Ketiga Oktober, Begini Cara Menikmatinya dan Jam Terbaik untuk Lihat

Apa itu meteor Alfa Monocerotid?

Dilansir dari laman resmi Edukasi Sains Antariksa LAPAN, meteor Alfa Monocerotid ini merupakan hujan meteor yang titik radiannya berada di dekat bintang Alfa Monocerotis.

Sedangkan yang dimaksud dengan titik radian sendiri yaitu titik asal munculnya meteor Alfa Monocerotid tersebut.

Meteor Alfa Monocerotid sendiri berasal dari sisa debu komet C/1917 F1 (Melish).

Baca Juga: Waktu Terbaik Nonton Puncak Hujan Meteor Epsilon Geminid dan Orinoid Oktober Pekan Ketiga Ini

Jadwal hujan meteor Alfa Monocerotid

Puncak atau jadwal hujan meteor ini akan terjadi pada Senin, 22 November 2021 dini hari atau malam ini pukul 02:30 WIB atau 03:30 WITA, atau 04:30 WIT.

Sementara itu, pada malam sebelumnya atau malam ini, Minggu, 21 November 2021 masyarakat juga tetap dapat melihat fenomena Astronomi ini mulai pukul 21:30 waktu setempat.

Durasi hujan meteor ini cukup panjang, bahkan dilansir dari laman Edukasi Sains Antariksa LAPAN, terjadi hingga keesokan harinya yaitu 25 menit sebelum matahari terbit dari arah timur hingga barat-barat laut.

Baca Juga: Apa Itu Hujan Meteor Draconid? Fenomena Alam Tahunan yang Terjadi, Ini Waktu Terbaik dan Cara Melihat

Intensitas maksimum hujan meteor ini akan terjadi pada 4 hingga 5 meteor per jam di wilayah Indonesia.

Hal ini disebabkan karena wilayah Indonesia memiliki ketinggian titik radian saat transit bervariasi mulai 78 derajat hingga 90 derajat.

Cara lihat hujan meteor Alfa Monocerotid

Jika ingin melihat puncak hujan meteor Alfa Monocerotid ini, masyarakat dapat menyaksikan tannpa menggunakan alat bantu.

Baca Juga: Puncak Hujan Meteor Perseid Hadir Pada 12-13 Agustus 2021, Cek Waktu Terbaik dan Cara Menyaksikannya

Namun hal tersebut berbeda jika ingin merekam fenomena Astronomi ini, masyarakat dapat menggunakan kamera all sky dengan medan panda 360 derajat yang diarahkan ke zenit.

Perlu diperhatikan jika ingin melihat puncak hujan meteor Alfa Monocerotid ini yaitu pastikan medan panda bebas dari penghalang. Termasuk polusi cahaya serta awan saat mengamati hujan meteor tersebut.

Adanya intensitas cahaya Bulan Susut atau Benjol Akhir akan mengganggu hujan meteor Alfa Monocerotid ini, maka dari itu intensitas Leonid (hujan meteor produktif) akan berkurang dari puncak maksimumnya.

Baca Juga: Jadwal Fenomena Langit Bulan Purnama dan Puncak Hujan Meteor pada Agustus 2021, Lengkap Cara Melihatnya

Itulah jadwal hujan meteor Alfa Monocerotid yang akan dapat disaksikan mulai malam ini, Minggu, 21 November 2021, namun untuk puncak fenomena Astronomi ini dapat dilihat mulai Senin, 22 November 2021 dini hari nanti mulai 02:30 WIB.***