Perbedaan Vaksin Pfizer dan Moderna, Mana yang Paling Ampuh?

- 25 Agustus 2021, 18:10 WIB
Berikut perbedaan vaksin Pfizer dan Moderna.
Berikut perbedaan vaksin Pfizer dan Moderna. /UNSPLASH/mufid-majnun

BERITA DIY - Berikut perbedaan mendasar antara vaksin Pfizer dan Moderna yang kini masuk dan mulai digunakan di Indonesia.

Baru-baru ini ramai beredar vaksin jenis baru yakni Pfizer dan Modderna yang menganyari pendahulunya yang lebih dulu digunakan di Indonesia yaitu Sinovac, AstraZeneca, dan Sinopharm.

Pfizer dan Moderna kini masuk ke dalam jajaran vaksin yang digunakan di Indonesia untuk mendorong terbentuknya herd immunity.

Baca Juga: Daftar Lokasi dan Syarat Vaksinasi Menggunakan Vaksin Pfizer di Jakarta

Meskipun begitu, masih banyak yang mempertanyakan soal efektivitas keduanya pada tubuh dalam melindungi dari dampak yang disebabkan oleh Covid-19.

Tidak hanya itu, masyarakat Indonesia tentu seringkali mencari tau dan memperbandingkan keduanya terkait mana yang lebih unggul dan ampuh dalam menangani Covid-19.

Pfizer

Dilansir dari pfizer.com, vaksin dengan jenis mRNA ini ramai diperbincangkan terlebih menajdi salah satu jenis vaksin yang sah digunakan dan syarat masuk ke negara Arab Saudi baik untuk melakukan ibadah Umrah, Haji maupun hal lain. 

Vaksin ini diproduksi oleh perusahan bioteknologi yang berada di Jerman yang bernama, BioNTech. Vaksin ini memiliki tingkat keefektifitasan sekitar 95 persen efektif melawan Covid-19 setelah dosis kedua diberikan dalam uji klinis.

Vaksin inipun telah mendapatkan izin edar oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI pada Juli lalu. Sementara untuk efek samping dari vaksin ini di antaranya adalah nyeri badan di tempat bekas suntikan, kelelahan, nyeri kepala,nyeri otot, nyeri sendi serta demam. Efek samping yang dirasakan bisa berbeda setiap orangnya.

Baca Juga: Link Daftar Vaksin Pfizer atau Moderna di Indonesia, Serta Syarat, Cara Dapat, dan Lokasi Vaksinasi Covid-19

Untuk dosis dari Pfizer sendiri interval vaksinasi Pfizer hanya membutuhkan waktu sekitar 21 hari.

Moderna

Sementara Vaksin Moderna dilansir dari cdc.gov merupakan jenis vaksin yang juga termasuk dalam kategori vaksin mRNA. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) diketahui juga telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) untuk vaksin Covid-19 Moderna pada 2 Juni 2021 lalu.

Untuk efektivitas vaksin moderna sendiri diklaim mampu melindungi hingga 94,1 persen diukur 14 hari sejak dosis kedua. Efek samping yang umum ditimbulkan dari Moderna sendiri tak jauh berbeda dari Pfizer yakni, nyeri, kelelahan, nyeri di tempat suntikan, nyeri otot, nyeri sendi dan pusing.

Sementara interval vaksinasi Moderna adalah 28 hari yang mana lebih lama dibanding vaksin Pfizer.

Dari kedua vaksin di atas, keduanya memiliki kekurangan dan keunggulannya masing-masing. Mana yang paling ampuh atau paling efektif kembali kepada preferensi masing-masing serta disesuaikan dengan kesehatan dan kecocokan setiap orang.

Baca Juga: Cara Cek Sertifikat Vaksin, Alasan Belum Muncul, dan Solusi Data Salah di Link Online pedulilindungi.id

Kedua vaksin terrsebut yang pasti telah mengantongi izin edar dan penggunaan dari BPOM yang mana sudah dilakukan uji klinis dan dapat dipastikan aman dalam penggunaanya.

Jika Anda memiliki kebingungan dan keraguan, Anda dapat melakukan konsultasi dan pemeriksaan kesehaan terlebih dahulu ke Klinik, rumah sakit, atau fasilitas kesehatan terdekat.***

Editor: Arfrian Rahmanta

Sumber: cdc.gov Pfizer.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah