Namun, tidak lama berselang kapal tersebut diduga terbawa arus laut ke arah selatan pelabuhan dan kemudian tenggelam.
Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa mengatakan kapal tenggelam pada pukul 18.20 WITA.
"Jadi, KMP Yunicee berangkat atau menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk. Saat menunggu untuk bersandar terjadi kecelakaan dan kapal tenggelam," kata Yuli Eko.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Kasus COVID-19 di Indonesia Bertambah 18.872, Total Menjadi 2.072.867
KPM Yunicee sendiri memiliki panjang kapal 56,5 meter dengan lebar 8,6 meter. Kapal diduga miring dan langsung tenggelam di selatan Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
Posisi KMP Yunice kini sudah tenggelam seluruhnya. Pihak Kepolisian masih melakukan proses evakuasi semua penumpang Kapal tersebut.
Dari pantauan media, para korban selamat langsung dievakuasi dengan kapal feri ke ruang tunggu Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Kasus COVID-19 di Indonesia Bertambah 18.872, Total Menjadi 2.072.867
Sedangkan korban tenggelamnya KMP Yunicee yang patah tulang dan mengalami sesak nafas dirujuk ke RSUD Blambangan, Banyuwangi.