Network
BERITA DIY - Tingginya angka covid membuat pemerintah memberlakukan larangan mudik. Mudik yang dilakukan masyarakay ditakutkan akan meningkatkan angka penularan Covid-19.
Meskipun demikian, banyak warga yang nekat mudik namun diperintahkan untuk putar balik oleh pihak kepolisian yang berjada di pos penyegatan.
Nasib miris lain justru menghampiri Indonesia. Pada Sabtu, 8 Mei 2021 terpantau rombongan warga negara Cina tiba di bandara Soekarno Hatta di tengah-tengah larangan mudik bagi Waga Negara Indonesia.
Warga Negara Cina datang ke Indonesia menumpang pesawat China Southern Airlines mendarat di Terminal 3 Soekarno-Hatta dengan nomor penerbangan CZ-387 Guangzhou-Cina.
Ini tidaklah pertama kali WN Cina mendarat di Indonesia. Ini merupakan penerbangan ketiga yang membawa rombongan WN Cina melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Yang pertama Selasa,4 Mei 2021 sebanyak 85 WN Cina dan 3 WNI. Mereka menggunakan pesawat China Southern Airlines (charter flight).
Setelah itu, Kamis 6 Mei 2021 sebanyak 46 WN Cina mendarat menggunakan pesawat Xiamen Air MF855 dari Fozhou.
Kabar ini kemudian dikritisi oleh Politisi Partai Demokrat, Yan Harahap. Yan mengkritiki masuknya WN Cina ke Indonesia melalui akun pribadi miliknya.
Yan menyayangkan masuknya WNA China yang masuk ke Indonesia di tengah penerapan larangan mudik bagi rakyat.
"Di tengah penerapan larangan mudik, rombongan demi rombongan WNA Cina kembali tiba di Bandara Soetta." tulis Yan Harahap, 8 Mei 2021
Yan membandingkan WN Cina yang diperbolehkan dengan WNI yang harus dipaksa putar balik.
"Sementara warga negara sendiri yg mau mudik dihalau, diusir, dipaksa balik arah." lanjut Yan Harahap.
Tidak hanya itu, Yan juga mengomentari aksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang ikut memeriksa truk yang diduga membawa pemudik sebagai upaya penekanan pergerakan mudik ke daerahnya.
Yang mengkutip sebuah berita tentang Gubernur Ganjar Pranowo yang sedang panjat bak truk.
Yan menilai hal yang dilakukan oleh Ganjar adalah lebay atau berlebihan.
"Lebay.!!!" tulis Yan Harahap saat mengkutip cuitan berita tentang Ganjar Panjat bak truk.***
