"Setelah Pileg 2019, AHY dalam perubahan susunan pengurus menjadi waketum Partai, Mengisi kekosongan jabatan wakil ketua umum karena mengundurkan diri. Susunan pengurus baru itu disetujui juga dg SK menteri Kumham. Jadi AHY beda lagi dg Moeldoko yg tak berkeringat di Demokrat." tulis Andi Arief.
Baca Juga: Desak Moeldoko dan Prabowo Berhenti Jual Nama Petani, Said Didu: Jangan Diam Saat Petani Kesulitan
Baca Juga: Doa-doa Katolik: Doa Sebelum Belajar untuk Anak-anak
Hingga akhirnya, AHY menjadi ketum Demokrat pada tahun 2020 karena mendapatkan dukungan dari pengurus di daerah.
"Jelang kongres 2020, SBY ketua majelis tinggi dpt aspirasi tertulis dari semua ketua DPD/DPC. Ada 3 aspirasi, calonkan kembali SBY,ikut arahan SBY, mencalonkan AHY." tulis Andi Arief.
"Kongres Tidak didisain aklamasi, dibuka bagi kader ingin calonkan diri. Saat pendaftaran AHY didukung 95% dpd/dpc." pungkasnya.***