Cara Mengolah Daging Kurban Idul Adha 2022 Pada Wabah PMK Penyakit Sapi dan Kambing Agar Tidak Menular

7 Juli 2022, 16:40 WIB
Tips cara mengolah daging kurban Idul Adha 2022 di kala ada wabah PMK penyakit mulut dan kuku pada sapi dan kambing agar tidak menular. /ANTARA/Hendra Kurniawan

BERITA DIY - Begini cara mengolah daging kurban Idul Adha 2022 di kala ada wabah PMK penyakit mulut dan kuku pada sapi dan kambing agar tidak menular.

Jelang Idul Adha 2022, wabah PMK pada hewan ternak sapi dan kambing menjadi persoalan yang perlu diwaspadai.

Wabah PMK adalah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak sapi dan kambing yang muncul kembali di Indonesia sejak 1990.

Dilansir dari litbang.pertanian.go.id, penyakit PMK pada sapi dan kambing disebabkan virus menular bernama Aphthovirus dari famili Picornaviridae.

Baca Juga: Simak Cara Memilih Hewan Kurban Aman dari PMK, Disertai Tata Cara Melaksanakan Kurban Idul Adha dengan Benar

Tak hanya sapi dan kambing sebagai kurban Idul Adha 2022, hewan ternak yang bisa tertular penyakit PMK adalah kerbau, unta, domba, rusa, dan babi.

Hingga akhir Juni 2022, telah ada laporan wabah PMK menyerang hewan ternak di 16 provinsi antara lain: Aceh, Bangka Belitung, Banten, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Riau dan Sumatra Utara.

Kemudian, wabah PMK pada sapi dan kambing kurban Idul Adha 2022 ini direspon dengan fatwa MUI Nomor 32 Tahun 2022 menjelaskan ciri hewan yang masih sah dijadikan sebagai hewan kurban.

Baca Juga: Terbaru! Ini Panduan Pelaksanaan Salat Hari Raya Idul Adha dan Kurban 2022 dari Kemenag di Tengah Wabah PMK

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menurut fatwanya menyebut jika hewan kurban Idul Adha 2022 punya gejala klinis ringan, seperti lepuh ringan pada celah kuku, kondisi lesu, tidak nafus makan, serta mengeluarkan air liur berlebih, masih sah untuk dikurbankan.

Oleh karena virus PMK menular, daging kurban sapi dan kambing saat penyembelihan Idul Adha 2022 perlu ada perawatan khusus.

Kepala Bidang Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung Ermariah memberikan sejumlah cara mengolah daging kurban Idul Adha 2022 agar tak menular.

Baca Juga: Tips Memilih Hewan Kurban yang Sehat di Tengah Wabah PMK, Ini Syarat Binatang Kurban yang Harus Dipenuhi

Sebut Ermariah, daging kurban yang disembelih tidak boleh langsung dicuci. Pasalnya, virus PMK bisa bertahan dalam air selama 75 hari dan akan menyebar dari saluran air kemudian ke udara.

Paling baik, cara mengolah daging kurban Idul Adha 2022 adalah dengan merebusnya lebih dari 30 menit kemudian air rebusan dibuang di tanah yang jauh dari kerumunan manusia maupun hewan ternak.

Ermariah mengimbau agar warga tidak membuang hasil rebusan daging ke saluran air. "Jangan dibuang di saluran air," terangnya pada Kamis, 7 Juli 2022 di Bandung.

Jika daging kurban Idul Adha 2022 belum akan diolah, baiknya langsung disimpan di suhu kulkas tanpa dicuci.

Baca Juga: Apa Itu Wabah PMK pada Sapi di Yogyakarta dan Pengaruh Penyakit Mulut dan Kuku Hewan Ternak untuk Manusia

Kemudian, usai 24 jam, daging kurban Idul Adha 2022 bisa disimpan di kotak frezeer kulkas.

Untuk menggunakannya kembali, keluarkan daging kurban dari freezer ke suhu normal tunggu hingga tidak mengeras dan langsung direbus.

Meski demikian, menurut laporan Agriculture Victoria, penularan virus PMK ke manusia sangat jarang. Adanya, manusia menjadi perantara penularan penyakit dari hewan yang telah terpapar ke hewan yang masih sehat.

Baca Juga: Jelang Idul Adha: Kenali Gejala Ternak Terinfeksi Virus PMK, Penularan, Cara Pengobatan, dan Pengendalian

Demikian cara mengolah daging kurban Idul Adha 2022 di kala ada wabah PMK penyakit mulut dan kuku pada sapi dan kambing.***

Editor: Arfrian Rahmanta

Tags

Terkini

Terpopuler