Putra Ulama Buya Arrazy Hasyim Tewas Tertembak Senpi Polisi, Ini Kronologinya

23 Juni 2022, 10:40 WIB
Buya Arrazy Hasyim. Ini kronologi tewasnya putra ulama Buya Arrazy Hasyim yang tertembak senjata api polisi di Tuban, jawa Timur. /Pikiran-Rakyat.com/

BERITA DIY - Berikut kronologi tewasnya putra ulama Buya Arrazy Hasyim yang tertembak senjata api polisi selengkapnya.

Kabar duka datang dari ulama kondang asal Sumatera Barat, Buya Arrazy Hasyim. Sang putra, tewas tertembak senjata api milik polisi.

Kejadian tersebut menimpa anak kedua Buya Arrazy Hasyim yang berusia tiga tahun bernama Hushaim Shah Wali Arrazy pada Rabu, 22 Juni 2022.

 

Insiden yang menewaskan putra Buya Arrazy Hasyim ini terjadi di rumah mertua Arrazy di Desa Palang, Kecamatan Palang, Tuban, pukul 13.00 WIB.

Baca Juga: Siapa Istri Buya Arrazy, Ini Biodata Arrazy Hasyim Ulama yang Anaknya Tertembak Senpi, Riwayat Pendidikan

Terkini, jenazah Hushaim sudah dikebumikan di Tuban, Jawa Timur.

Lalu, bagaimana kronologi kejadian?

Menurut Kapolres Tuban, AKBP Darman, pada Rabu siang, seorang petugas pemilik senjata api (senpi) menunaikan sholat Dzuhur di Masjid Desa tersebut.

Saat melaksanakan sholat, senpi yang ia bawa telah disimpan di tempat aman dan terkunci.

 

Sayangnya, ternyata senpi masih terjangkau oleh anak-anak yang juga berada di masjid tersebut. Senpi pun dibuat mainan oleh kakak korban yang berusia lima tahun tanpa sepengetahuan petugas yang tengah sholat.

Baca Juga: Profil Buya Syafii Maarif Tokoh Muhammadiyah yang Meninggal Hari Ini: Pendidikan, Karier, Lokasi Pemakaman

Kemudian terjadilah 'penembakan' yang menewaskan putra kedua Buya Arrazy Hasyim.

Terkini, petugas tersebut tengah menjalani pemeriksaan.

"Petugas itu kini menjalani pemeriksaan di satuan tugasnya," kata Kapolres.

Sementara itu, Buya Arrazy Hasyim dan istrinya Eli Ermawati, menyatakan telah mengikhlaskan peristiwa tersebut.

Sebagai informasi, Buya Arrazy Hasyim adalah ulama kelahiran Payakumbuh, Sumatera Barat.

Dirinya merupakan dosen di UIN Syarif Hidayatullah dan Institut Ilmu Al Quran (IIQ), serta menjadi pengasuh lembaga tasawuf Ribath Nouraniyah Hasyimiyah di Ciputat, Tangerang Selatan.

Itulah kronologi tewasnya putra ulama Buya Arrazy Hasyim yang tertembak senjata api polisi.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler