7 Dampak Negatif Penggunaan Kipas Angin Saat Tidur Jarang Diketahui, Ini Solusi Mudah Mengatasi

22 Mei 2022, 14:18 WIB
Ilustrasi 7 dampak negatif penggunaan kipas angin saat tidur jarang diketahui ini solusi mudah yang dapat dilakukan untuk mengatasi. /PIXABAY/@Mojpe

BERITA DIY - Berikut ini tujuh dampak negatif penggunaan kipas angin saat tidur jarang diketahui, ini solusi mudah yang dapat dilakukan untuk mengatasi. Peting untuk mengetahui dampak yang bisa terjadi ketika menggunakan kipas angin saat tidur untuk mencegah penyakit tertentu.

Beberapa hari terakhir ini perubahan cuaca terus terjadi dan cuaca terasa lebih panas dari biasanya. Suhu panas yang sangat tinggi khususnya di Indonesia banyak dikeluhkan oleh masyarakat.

Salah satu cara yang dilakukan oleh masyarakat dalam mengatasi peningkatan suhu ini yaitu menyalakan kipas angin. Penggunaan kipas angin ini tidak hanya dilakukan saat beraktifitas saja melainkan juga saat tidur.

Baca Juga: 4 Resiko Mengerikan Akibat Pakai Kipas Angin saat Tidur Kata dr Saddam Ismail: Otot Wajah Miring Sebelah

Menggunakan kipas angin saat tidur memang menjadi solusi saat cuaca terasa begitu panas, namun sayangnya ada banyak dampak negatif yang disebabkan oleh penggunaan kipas angin saat tidur.

Penggunaan kipas angin saat tidur bertujuan untuk memberikan rasa nyaman. Tetapi ternyata penggunaan kipas angin sepanjang malam saat tidur dapat memberikan dapat buruk bagi kesehatan.

Hal tersebut mungkin banyak yang belum mengetahuinya, untuk itu simak informasi dalam artikel ini sampai akhir.

Baca Juga: Dampak Negatif Pemanasan Global Adalah Apa? Ini Penyebab, Pengertian dan Risiko Fenomena Efek Rumah Kaca

Dikutip dari Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, berikut ini tujuh dampak negatif penggunaan kipas angin saat tidur yang jarang diketahui:

1. Kekurangan oksigen

Kekurangan oksigen merupakan salah satu dampak buruk dari penggunaan kipas angin. Tidur menggunakan kipas angin akan membuat paru-paru kesulitan mendapatkan oksigen yang cukup.

Ketika menggunakan kipas angin, udara yang keluar masuk dalam tubuh tidak diperbaharui sehingga oksigen tidak berfungsi dengan baik.

Hal tersebut dapat menyebabkan kondisi seperti kesulitan bernafas dan bagi orang yang memiliki asma akan memperparah kondisinya.

2. Tenggorokan dan hidung menjadi kering

Ketika tidur menggunakan kipas angin dapat menyebabkan hidung dan tenggorokan menjadi kering. Hal tersebut dapat memicu produksi lendir yang berlebihan, nyeri kepala, dan hidung mampet.

Baca Juga: Terjadinya Perubahan Iklim dan Dampak Negatif Terhadap Kualitas Hidup

3. Dehidrasi dan hipotermia

Penggunaan kipas angin waktu tidur dapat menyebabkan dehidrasi dan hipotermia. Dehidrasi merupakan kondisi di mana tubuh mengalami kekurangan cairan.

Sedangkan hipotermia adalah kondisi saat suhu tubuh menurun drastis di bawah 35 derajat. Dingin yang dihasilkan oleh kipas angin dapat membuat tubuh sulit beradaptasi dengan cuaca ekstrim.

4. Nyeri otot

Bahaya lain yang juga disebabkan oleh penggunaan kipas angin saat tidur yaitu nyeri otot. Hal ini dapat terjadi karena sirkulasi udara yang dingin dapat menyebabkan seseorang mengalami nyeri otot.

5. Mata dan kulit kering

Tidak hanya mulut dan tenggorokan saja yang kering ketika menggunakan kipas angin, tetapi juga mata dan kulit juga bisa kering.

Baca Juga: Cara Mencegah Penularan Hepatitis Beserta Penyebab, Gejala dan Dampak Hepatitis terhadap Tubuh Manusia

Mata kering yang disebabkan oleh penggunaan kipas angin dapat menyebabkan iritasi. Sedangkan jika kulit kering maka akan rentan terhadap kuman dan penyebab penyakit lainnya.

6. Menimbulkan reaksi alergi

Penggunaan kipas angin dapat menyebarkan debu, tungau, dan bahan yang dapat menyebabkan alergi. Sehingga dapat memicu munculnya bersin, mata berair, hidung meler, dan tenggorokan gatal.

7. Bell palsy

Bell palsy merupakan salah satu penyakit yang dapat menyerang sistem saraf wajah karena cuaca dingin. Salah satu penyebab munculnya penyakit ini adalah penggunaan kipas angin saat tidur.

Untuk mencegah beberapa hal buruk yang disebabkan oleh penggunaan kipas angin, berikut ini solusi mudah yang dapat dilakukan:

Baca Juga: Google Doodle Spesial Hari Bumi 2022, Tampilkan Dampak Perubahan Iklim di Bumi dari Waktu ke Waktu

1. Jika rumah Anda menggunakan tirai, disarankan untuk memakai warna cerah jangan warna gelap, warna gelap dapat menyebabkan ruangan terasa lebih panas.

2. Ketika udara di luar rumah sedang panas maka disarankan untuk menutup jendela dan tirai. Hal ini bertujuan supaya udara panas dari luar tidak masuk dalam ruangan.

Apabila suhu sudah turun maka Anda boleh membuka nya kembali supaya sirkulasi udara dalam ruangan tetap terjadi.

3. Untuk mengurangi penggunaan kipas angin saat tidur Anda juga bisa melakukan beberapa hal seperti mandi sebelum tidur atau sekedar memercikkan air ke wajah atau leher. Bisa juga dengan mengkonsumsi air dingin sebelum tidur.

4. Pastikan kipas angin yang Anda gunakan rutin dibersihkan untuk menjaga kesehatan.

Baca Juga: Google Doodle Spesial Hari Bumi 2022, Tampilkan Dampak Perubahan Iklim di Bumi dari Waktu ke Waktu

Demikian informasi tujuh dampak negatif penggunaan kipas angin saat tidur jarang diketahui dan solusi mudah yang dapat dilakukan untuk mengatasi.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler