BERITA DIY - Kuota penerima Kartu Prakerja gelombang 23 yang akan dibuka tahun 2022 lebih sedikit dibanding tahun ini. Simak 13 golongan yang pasti gagal daftar Kartu Prakerja gelombang 23 dan Insentif Rp 3,55 juta tak cair.
Kartu Prakerja gelombang 23 atau gelombang selanjutnya akan dibuka pada tahun depan yaitu tahun 2022.
Dengan sudah banyaknya peserta Kartu Prakerja yang menerima manfaat dari bantuan Pemerintah ini.
Baca Juga: Cara Lakukan Survei Evaluasi Kartu Prakerja, Klik Link Masuk Dashboard dan Dapatkan Rp150 Ribu
Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan berupa bantuan biaya yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja yang terkena PHK, atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Selain mendapatkan pelatihan, peserta Kartu Prakerja juga mendapatkan insentif yang bisa di cairkan ke rekening.
Jumlah insentif yang diberikan pemerintah lewat program Kartu Prakerja yaitu sebesar Rp 3,55 juta.
Berikut rincian Insentif yang diberikan kepada peserta lolos Kartu Prakerja.
1. Dana RP 1 juta yang tidak bisa diuangkan, melainkan hanya bisa untuk membeli pelatihan di platform terafiliasi.
2. Rp 2,4 juta diberikan ketika sudah menyelesaikan pelatihan dan dibagikan secara bertahap selama empat bulan.
3. Rp 150 ribu yang diberikan ketika sudah mengisi survei.
Namun sayangnya Kartu Prakerja 2021 sudah ditutup dengan gelombang 22. Pada tanggal 4 Desember 2021 adalah hari terakhir pembelian pelatihan pertama untuk peserta lolos Kartu Prakerja gelombang 22.
Maka dari itu jika kamu belum lolos Kartu Prakerja gelombang 22, Masih ada harapan untuk lolos pada gelombang 23.
Asalkan kamu bukan termasuk golongan di bawah ini karena 13 golongan ini tidak bisa daftar Kartu Prakerja.
Jika memang kamu bukan termasuk dalam golongan peserta Kartu Prakerja pasti gagal, maka bisa daftar Kartu Prakerja di dashboard prakerja.go.id dan gabung gelombang 23 ketika sudah dibuka.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan Kartu Prakerja gelombang 23 akan dibuka pada tahun 2022 dengan anggaran Rp 11 Triliun.
“Pada 2022 program Kartu Prakerja dilanjutkan. Skema pelaksanaannya semi bansos dan akan bersifat reguler dengan mempertimbangkan situasi yang makin kondusif,” katanya dalam Webinar Evaluasi Dampak Program Kartu Prakerja di Jakarta, Rabu 1 Desember 2021 dikutip dari ANTARA.
Anggaran ini memang lebih kecil daripada tahun ini. Melihat dari tahun 2021 alokasi program Kartu Prakerja mencapai Rp 21,2 triliun dengan target penerima manfaat sebanyak 5,7 juta orang.
Maka dengan alokasi dana Kartu Prakerja gelombang 23 yang hanya Rp 11 triliun maka targetnya bisa setengah dari 5,7 juta orang atau kurang lebih 2,8 juta penerima.
Perlu diperhatikan saat mendaftar Kartu Prakerja gelombang 23 yang nantinya akan dibuka, ada 13 golongan yang pasti gagal dalam seleksi Kartu Prakerja. Berikut daftarnya:
1. Tercatat di DTKS Kemensos
2. Penerima BSU subsidi gaji.
3. Penerima BPUM atau BLT UMKM.
4. Prajurit TNI.
5. Anggota Polri.
6. PNS (ASN).
7. PPPK (ASN).
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 23 Dibuka Tahun 2022? Berikut Syarat Pendaftaran yang Harus Dipenuhi
8. Kepala Desa.
9. Perangkat Desa.
10. Komisaris BUMN.
11. Komisaris BUMD.
12. Anggota DPR.
13. Anggota DPRD.
Siapkan dirimu untuk daftar Kartu Prakerja gelombang 23 yang nantinya akan dibuka tahun 2022, hindari 13 golongan di atas agar pasti lolos dan dapat insentif Rp 3,55 juta.***