6 Amalan Sunnah Rasulullah SAW di Malam Ramadhan, Kelak Beratkan Timbangan Kebaikan

16 April 2021, 20:07 WIB
Amalan malam hari di bulan Ramadhan /Pixabay.com/pinterastudio

BERITA DIY - Rasulullah saw sebagai suri tauladan umat muslim memberi ajaran-ajaran baik yang bisa kita contoh dalam kehidupan. Terlebih di waktu Ramadhan ini, Rasulullah saw begitu memuliakan kehadirannya.

Waktu malam setelah sholat tarawih hingga menjelang sahur masih bisa dimanfaatkan untuk beribadah. Tak hanya ibadah sholat amalan lain di malam hari seperti tadarus, khotmil qur'an baik untuk dikerakan.

Lantas, apa sajakah amalan-amalan yang baik untuk banyak di bulan Ramadhan? Terlebih di waktu malam hari. Hal ini dilakukan tentunya untuk menjaga puasa kita nanti penuh akan aktivitas yang diberkahi dan diridhoi Allah swt.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Terima Penghargaan Untuk Solo, Ferdinand Hutahaean Sindir Anies Baswedan?

Membaca Al-Qur’an atau tadarus.

Membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan niscaya pahala yang didapat menjadi berlipat ganda. Rasulullah SAW juga memperbanyak membaca Al-Qur’an di hari-hari Ramadhan.

Seperti cerita dalam hadis Aisyah RA, ia berkata: “Saya tidak pernah mengetahui Rasulullah SAW membaca Al-Qur’an semuanya, sholat sepanjang malam, dan puasa sebulan penuh selain di bulan Ramadhan.” (HR. Ahmad)

Khataman Al-Qur’an.

Membaca Al-Qur’an dengan tujuan khataman atau membaca sampai habis dari Surat Al- Baqarah hingga Surat An-Naas dinilai ibadah yang mulia di bulan suci Ramadhan. Ulama terdahulu seperti Imam Syafi’i menghatamkan Al-Qur’an sebanyak 60 kali diwaktu Ramadhan.

Baca Juga: Berulah Lagi! Tindakan Elsa Ini Buat Rafael dalam Mara Bahaya? Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini 16 April 2021

Mendirikan tarawih.

Sholat tarawih hanya ada selama bulan Ramadhan saja, rasanya sangat disayangkan jika meninggalkan amalan sholat tarawih hanya demi kegiatan lain yang biasa dilakukan di bulan-bulan lainnya. Sholat tarawih dilaksanakan setelah sholat isya sebanyak 8 atau 20 rakaat dan diakhiri dengan witir.

I'tikaf di Masjid

I'tikaf di masjid termasuk dalam menghidupkan malam Lailatul Qadar. I'tikaf di masjid termasuk amalan sunnah saat Ramadan. I'tikaf sebaiknya dilakukan sebulan penuh atau minimal 10 hari terakhir di bulan Ramadan.

Baca Juga: Klarifikasi Usai Ditegur Susi Pudjiastuti, Lucinta Luna: Kami Semua Penyayang Binatang

Tahajud

Sholat di sepertiga malam adalah waktu mustajab untuk segala doa. Apalagi di bulan Ramadhan penuh ampunan ini, sholat tahajud begitu dimuliakan Allah swt dan malaikat. Barangsiapa yang meniatkan bangun dini hari dan melaksanakan sholat tahajud niscaya Allah tambah pahala kebaikannya.

Menghidupkan malam Lailatul Qadar

Lailatul qadar artinya malam kemuliaan yang lebih baik dari pada seribu bulan. Di bulan Ramadhan Lailatul Qadar ada di 10 hari sebelum Ramadhan berakhir, ada di malam-malam ganjil, yakni malam 21, 23, 25, 27, dan 29.

Nah itulah lima amalan-amalan yang bisa dilaksanakan malam hari untuk mengisi waktu puasa Ramadhan dengan penuh kemuliaan dan kebaikan.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler