Tagih Janji Anies Baswedan Lepas Saham Bir Pemprov DKI, Politisi PKS: Sepertinya Ketua DPRD Tidak Setuju

BERITA DIY - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera kembali menagih janji politik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk melepas saham di perusahaan bir Anker.

Menurutnya, PKS mendukung Anies Baswedan untuk melepas saham bir di PT Delta Djakarta karena hal ini merupakan janji Anies saat berkampanye.

Selain itu, hal ini juga akan menjadikan pemerintah daerah DKI Jakarta mempunyai karakter yang bersih seusi tagline Maju Kotanya Bahagia Warganya.

Baca Juga: Terbanyak di Jawa Tengah! Ini Daftar 12 Daerah Zona Merah COVID-19 di Indonesia Terbaru

Baca Juga: Mengejutkan! Ternyata Yusuf Mansyur Sudah 'Feeling' Pepres Investasi Miras Bakal Dicabut Jokowi, Ini Doanya

"PKS mendukung Mas @aniesbaswedanmelepas saham bir di PT Delta Djakarta Tbk. Karena itu janji yang harus ditepati saat kampanye dan juga sesuai dengan karakter Pemda DKI yg ingin pemerintahan yg bersih. Dengan maju kotanya dan bahagia warganya." tulis Mardani Ali Sera di akun twitternya @MardaniAliSera 2 Maret 2021.

Mardani menambahkan, sejak awal kepemimpinan Anies, Gubernur DKI Jakarta sudah berkirim surat ke Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) untuk melepas saham bir tersebut.

Namun menurutnya, permohonan Anies tersebut tidak mendapatkan respon dari Ketua DPRD. Mardani juga menuliskan jika sepertinya Ketua DPRD tidak setuju dengan langkah Anies tersebut.

Baca Juga: Biadab! Elsa Buat Rencana Jahat Ini untuk Lumpuhkan Hati Nino, Al Pengecut: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini

Baca Juga: Bukan Main, Zodiak Ini Ternyata Ada Bakat Terpendam, Libra Lagi Tuai Pujian Ramalan, Zodiak Besok 3 Maret 2021

Mardani menambahkan, Anies Baswedan sudah tiga kali melayangkan surat kepada DPRD namun tidak direspon.

"Sejak awal kepemimpinan, mas Anies sdh berkirim surat ke DPRD utk pelepasan saham tsb tp tdk direspon oleh ketua DPRD & sptnya Ketua DPRD tdk setuju." tambahnya.

"Infonya sdh 3 kali Gub melayangkan surat yg sama ke DPRD. Sbg partai pengusung Anies, PKS mensupport rencana pelepasan saham tsb." pungkasnya.

Baca Juga: Respon NU dan Muhammadiyah Soal Presiden Jokowi Cabut Lampiran Perpres yang Izinkan Investasi Miras

Baca Juga: Bacaan Tahiyat Akhir, LENGKAP Arab, Latin, dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

Sebagai informasi, dilansir Berita DIY dari ANTARA, Gubernur DKI Jakarta memang sudah mengajukan permohonan persetujuan penjualan saham PT Delta Djakarta sebanyak 3 kali ke DPRD Provinsi Jakarta.

Hingga saat ini jumlah saham Pemprov DKI Jakarta masih sama sejak tahun 2015, yakni sebesar 26,25 persen atau sebesar 210.200.700.

Jumlah ini berkurang jauh dibandingkan pada tahun 1984 mencapai 35 persen, tahun 1993 30 persen, dan tahun 2000 mencapai 26,25 persen.***