Network
BERITA DIY - Istilah belimbing sayur sedang viral di sosial media dan sedang diperbincangkan. Bukan tanpa alasan, istilah tersebut dikaitkan dengan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka. Lalu, makna dari istilah tersebut itu apa sih? Simak penjelasan lengkapnya di sini.
Julukan ‘Belimbing Sayur’ ini ditujukan kepada Gibran. Dirinya yang merupakan cawapres paslon nomor 2 ini, mendapat julukan tersebut bukan hanya bahan candaan atau lelucon semata.
Julukan ini juga memiliki nilai makna yang mendalam. Julukan ini menjadi refleksi atas sikap dan ketidakhadiran Gibran dalam sejumlah acara debat adu gagasan cawapres 2024.
Istilah ‘Belimbing Sayur’ ini mencuat lantaran momen di mana Gibran sudah absen sebanyak tiga kali dalam acara debat cawapres dengan alasan memiliki jadwal acara lain. Netizen pun semakin ramai memberikan julukan tersebut kepada dirinya.
FAKTA TERBARU: Belimbing Sayur Artinya Apa? Ini Arti Kata Viral di Politik, Kaitannya dengan Cawapres Gibran dan Asam Sulfat
Arti ‘Belimbing Sayur’ yang Ditujukan Kepada Gibran
Belimbing wuluh atau yang dikenal sebagai belimbing sayur adalah sebuah tumbuhan yang tumbuh hingga 500 meter di atas permukaan laut. Tumbuhan ini hidup di lingkungan yang lembab tetapi banyak mendapatkan sinar matahari langsung.
Ciri khas dari buah belimbing sayur ini yaitu buah yang berbentuk lonjong dengan warna hijau kekuningan. Jika sudah matang, buah ini memiliki ciri khas rasa yang asam dan kecut. Biasanya belimbing sayur dijadikan tumbuhan peneduh yang ditanam di pekarangan rumah.
Baca Juga: Profil Goola, Usaha Es Doger Gibran Rakabuming yang Dapat Suntikan Modal Rp 71 Miliar
Julukan ‘Belimbing Sayur’ merupakan sebuah sindiran kepada Gibran. Sindiran ini menyoroti tentang ketidakhadiran gibran di beberapa acara debat, menyiratkan layaknya belimbing sayur yang ‘mudah rontok’ ataupun makna bahwa Gibran enggan dihadapkan dengan berbagai pertanyaan.
