BERITA DIY – Ketahui arti kata “Torang Bisa” yang merupakan slogan Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua. Ketahui juga makna filosofis dibalik maskot Kangpho dan Drawa.
Gelaran PON XX Papua telah resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Sabtu, 2 Oktober 2021 kemarin.
PON XX Papua menjadi kali pertama digelarnya Pekan Olahraga Nasional di kawasan Indonesia Timur dan menjadi yang pertama kali digelar di tengah pandemi Covid-19.
Berlokasi di Papua, slogan PON XX kali ini pun disesuakian dengan lokasi digelarnya ajang ini. Kata “Torang Bisa” pun dipilih menjadi slogan atau tagline.
Kata Torang Bisa yang menjadi slogan PON XX Papua di tuliskan dengan huruf hitam dan merah serta disertai dengan tanda seru.
Lantas apa sebenarnya arti dari kata Torang Bisa? Berikut penjelasan mengenai arti kata dan makna slogan PON XX Papua.
Arti Kata Torang Bisa
Berdasarkan informasi yang dirangkum BERITA DIY dari berbagai sumber, Torang Bisa merupakan sebuah kata yang sering diucapkan di Papua.
Torang Bisa memiliki makna pemberi semangat. Kata Torang berarti kita orang atau kita semua dalam bahasa Indonesia.
Adapun warna hitam dalam kata Torang untuk melambangkan harga diri dan untuk mempertegas kata tersebut.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Final Futsal PON XX Papua 2021: Jawa Barat vs Papua
Sementara itu, kata Bisa dalam slogan PON XX Papua dituliskan dengan warna merah dan diakhiri tanda seru.
Kata Bisa dengan warna merah diartikan sebagai energi, kekuatan, hasrat, keberanian, simbol dari api dan pencapaian tujuan.
Selain slogan Torang Bisa, PON XX Papua kali ini memiliki dua maskot yang bernama “Kangpho” dan “Drawa”.
Baca Juga: Link Live Streaming Pembukaan PON XX Papua 2021, Unduh Aplikasi Ini Untuk Nonton Opening Ceremony
Kangpho adalah singkatan dari kanguru pohon mantel emas (Dendrolagus pulcherrimus), satwa endemik yang dimiliki alam Papua.
Kangpho dalam maskot PON XX Papua digambarkan membawa obor dengan ikat kepala dan rumbai-rumbai di kepala dan pinggang.
Ikat dengan rumbai-rumbai di kepala dalam maskot Kangpho merupakan lambang kebesaran untuk kaum laki-laki.
Baca Juga: Link Live Streaming Semifinal Futsal PON XX Papua 2020: Ada Papua vs Jatim Hari Ini 1 Oktober 2021
Sedangkan rumbai-rumbai di pinggang biasa dikenakan kaum perempuan yang melambangkan sambutan hangat dan penuh keakraban di tanah Papua.
Pada ikat pinggang dan ikat lengan Maskot Kangpho terdapat ukiran khas Papua yang terkenal di seluruh dunia.
Ukiran ini terkait dengan spiritualitas hidup dan penghormatan kepada nenek moyang yang selalu hidup dalam pikiran dan juga hati masyarakat Papua.
Baca Juga: Link Live Streaming dan Jadwal Esport PUBG Mobile PON XX Papua 23 September 2021
Sementara itu, maskot Drawa di PON XX Papua merupakan maskot berbentuk burung cenderawasih (Paradisaea raggiana) yang merupakan hewan khas Papua.
Cenderawasih dalam maskot PON XX Papua memakai medali warna merah putih yang dikenakan sebagai kalung.
Kalung yang dipakai Drawa melambangkan kebersamaan memperebutkan medali dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sedangkan tiga gambar lingkaran di dalam medali tersebut menunjukkan klasifikasi medali emas, medali perak, dan medali perunggu.
Kemudian warna kuning di kepala dan ekor adalah warna cenderawasih sebenarnya yang melambangkan semangat kehangatan dan kegembiraan. Warna ini juga menunjukkan Papua sebagai tanah yang kaya raya.
Sedangkan obor yang dipegang oleh masing-masing maskot menunjukkan semangat yang kuat dan menyala-nyala bagai api untuk bertanding merebut prestasi dengan menjunjung tinggi sportivitas.
Itulah arti kata Torang Bisa yang merupakan slogan PON XX Papua serta makna maskot Kangpho dan Drawa dalam Pekan Olahraga Nasional 2021.***