Simbol Flowchart: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contoh Sesuai Standar yang Berlaku

Ternyata setiap simbol flowchart memiliki arti tersendiri mengikuti aturan teknis yang telah ada. Secara khusus. American National Standards Institute (ANSI) menetapkan standar untuk diagram alur dan simbol di tahun 1960-an.

Setelah itu, Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO) mengadopsi simbol ANSI pada tahun 1970. Secara umum, organisasi menetapkan standar flowchart mengalir dari atas ke bawah dan kiri ke kanan.

Baca Juga: Kumpulan Soal USBN Matematika Kelas 12 SMA dan Jawaban Uraian Latihan Ujian Sekolah Materi Peluang

Berikut ini contoh simbol flowchart beserta pengertian, fungsi, dan jenis, berdasarkan situs zenflowchart.com.

1. Flowline (garis aliran): Menunjukkan arah proses. Setiap flowline menghubungkan dua blok. Komponen ini diwakili oleh garis dengan panah yang menunjukkan arah aliran apakah ke kanan, kiri, atas, maupun bawah.

2. Terminal: Menunjukkan awal atau akhir diagram alur. Simbol diwakilkan dengan bentuk oval dan seringkali terdapat tulisan 'Start' atau mulai maupun 'End' atau selesai.

Baca Juga: Contoh Soal USBN Pendidikan Agama Islam Kelas 11 SMA dan Jawaban Pilihan Ganda Uraian Latihan Ujian Sekolah

3. Proses: Mewakili langkah dalam suatu proses. Komponen ini paling umum dalam diagram dan diwakili oleh bentuk persegi panjang.

4. Keputusan: Menunjukkan langkah yang memutuskan langkah selanjutnya dalam suatu proses. Biasanya merupakan pertanyaan ya/tidak atau benar/salah. Simbol diwakili oleh bentuk berlian atau ketupat.

5. Input/Output: Menunjukkan proses memasukkan atau mengeluarkan data eksternal. Input/Output direpresentasikan dengan bentuk jajar genjang.