BERITA DIY - Simak penjelasan apa itu bakat skolastik beasiswa LPDP dan contohnya, mahasiswa wajib tahu pengertian dan maksudnya sebelum ikut tes.
Dalam proses seleksi beasiswa LPDP, setiap peserta yang mendaftar akan menjalani serangkaian tes sebelum diputuskan menjadi penerima beasiswa.
Salah satu tes yang harus dijalani dalam seleksi beasiswa LPDP yakni tes bakat skolastik. Lalu apa itu bakat skolastik, bakat skolastik adalah apa, dan seperti apa contohnya?
Sebelumnya, peserta yang mengikuti seleksi beasiswa LPDP 2023 akan menjalani 3 tes atau seleksi, yakni seleksi administrasi, seleksi bakat skolastik, dan seleksi substansi.
Proses seleksi beasiswa LPDP 2023 berlangsung pada Senin, 27 Maret 2023. Lalu pengumuman hasil tes bakat skolastik akan diumumkan pada Rabu, 5 April 2023.
Dilansir dari laman Biro Administrasi Mutu Akademik dan Informasi Universitas Medan Area pada Kamis, 16 Februari 2023, tes bakat skolatik juga dikenal dengan istilah scholastic aptotude test.
Tes bakat skolastik adalah sebuah tes yang bertujuan mengetahui kognitif dan intelegensi seseorang secara umum. Tes ini juga dianggap dapat menjadi cara untuk mengetahui minat dan bakat seseorang terhadap suatu bidang keilmuan.
Proses seleksi beasiswa LPDP melibatkan tes ini dengan harapan agar panitia dapat melihat kemampuan akademik para pendaftar akan sesuai dengan program studi yang dipilih.
Melalui hasil tes kemampuan kognitif dan intelegensi juga dapat dilihat apa minat dan bakat dari peserta. Setelah dipastikan bahwa minat dan bakatnaya sesuai dengan prodi yang dipilih, diharapkan mahasiswa merasa nyaman selama menempuh pendidikan.
Bentuk tes bakat skolastik di seleksi beasiswa LPDP umumnya berupa soal tertulis yang terdri dari 3 kategori soal yakni, penalaran verbal, penalaran numerik, dan penalaran masalah.
Inilah contoh soal tes bakat skolastik beasiswa LPDP:
Kategori penalaran verbal
Contoh soal sinonim
1. KONSTELASI
- Ketetapan
- Penggabungan
- Gambaran
- Perubahan
- Ketegangan
2. ISTIMA
- Musyawarah
- Keputusan
- Diskusi
- Mendengarkan
- Pertimbangan
Kategori penalaran numerik
Mengukur kemampuan berhitung dalam bentuk angka yang membutuhkan penalaran. Biasanya soal berbentuk deret hitung, aritmatika, logika bilangan, dan lain sebagainya.
Contoh soal:
1. Berapakah jumlah dari 1 - 2 + 3 - 4 + 5 + ... + 99 - 100?
- -49
- -50
- -51
- -52
- -53
2. 1/2 + 4x = 10, maka x = ...
- -9/8
- 5/2
- 11/2
- -19/4
- 19/8
Kategori penalaran masalah
Akan disajikan soal berisi masalah, dan peserta diminta untuk menemukan solusi dari permasalahan tersebut.
Baca Juga: Pengumuman SNBP 2023 Kapan Rilis? Ini Jadwal dan Cara Cek Hasil Seleksi Lengkap Link Mirror SNPMB
Contoh soal:
SMP AL IKHLAS akan membangun lapangan basket. Padahal sudah tidak ada lagi lahan kosong di SMP AL IKHLAS. Satu-satunya tempat yang dimungkinkan menjadi lapangan basket adalah taman sekolah.
Taman itu letaknya di depan deretan kelas.Oleh para siswa, taman itu dijadikan tempat bersantai saat istirahat tiba.Guru-guru dan siswa juga seringkali melakukan kegiatan pembelajaran di sana. Kepala sekolah telah memutuskan untuk mengubah taman itu menjadi lapangan basket tanpa pertimbangan dari guru dan siswa.
Kritikan yang tepat terhadap sikap kepala sekolah adalah …
a. Kepala sekolah perlu mengadakan pembicaraan dengan siswa dan guru mengenai rencana pengubahan taman sekolah menjadi lapangan basket.
b. Lapangan basket juga sangat diperlukan ada baiknya taman sekolah diubah menjadi lapangan basket namun harus ditentukan waktu yang tepat.
c. Kepala sekolah perlu mempertimbangkan keputusan yang diambilnya.
d. Kepala sekolah perlu melakukan pembicaraan dengan guru dan siswa mengenai taman sekolah.
e. Kegiatan pembelajaran sering dilakukan oleh guru dan siswa
Demikian informasi penjelasan apa itu bakat skolastik beasiswa LPDP dan contohnya, mahasiswa wajib tahu pengertian dan maksudnya sebelum ikut tes.***