Gara-gara Beli Game Call Of Duty, Buronan Ini Berhasil Diringkus Polisi

11 Maret 2021, 11:20 WIB
Ilustrasi penjara. /Pixabay/Ichigo121212

BERITA DIY - Dapat lolos dari penjara tentunya menjadi dambaan kebanyakan narapidana. Seperti halnya Clint Butler, seorang narapidana kasus perampokan.

Usai divonis hukuman penjara selama 17 tahun, Clint Butler berhasil lari dari penjara Spring Hill, Buckinghamshire pada November 2020 silam, seperti dilansir dari Birminghammail.com.

Pelariannya berhasil membuat ia sampai di rumah persembunyiannya. Nama Butler kemudian masuk dalam daftar buronan polisi dan sudah dicari selama berbulan-bulan.

Baca Juga: Ketiban Rejeki, Keuangan 4 Shio Berikut Diramal Membaik Minggu Ini: Hutang Lunas hingga Dapat Voucher Belanja

Namun nahas, pada suatu hari, yakni Rabu, 10 Maret 2021, dirinya kembali ditangkap oleh polisi. Penyebabnya konyol dan sepele.

Selama berbulan-bulan tinggal di rumah persembunyiannya, ia tampaknya bosan dan butuh hiburan. Akhirnya, Butler terpaksa keluar rumah untuk membeli game Call Of Duty: Black Ops Cold War.

Game tersebut kini telah memasuki season kedua. Call of Duty: Black Ops Cold War merupakan game perang yang berlatar di hutan-hutan Laos, seperti dilansir dari situs resmi Black of Duty.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 14 Dibuka Besok, Simak! Ini Alasan Tidak Pernah Lolos Seleksi

Tentunya, setiap orang yang menyukai game, termasuk Butler, akan melakukan apapun demi mendapatkan game tersebut.

Beberapa polisi yang saat itu patroli kemudian mendapati pria tersebut berada di luar. Anehnya, polisi tersebut menghampiri Butler bukan karena ia buronan.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 14 Dibuka Hari Ini, Begini Syarat dan Cara Mendaftar

Awalnya, polisi itu hanya ingin menegur Butler karena ia ada di luar rumah dan melanggar aturan lockdown covid-19.

Ternyata, pria tersebut adalah buronan kasus perampokan dan kepemilikan senjata api. Sontak saja Butler diringkus.

Meskipun ia awalnya melawan dengan menendang petugas, tetapi pada akhirnya ia berhasil dilumpuhkan.

Baca Juga: Tak Lulus SD, TKW Arab Saudi Ini Berpenghasilan hingga Rp3,8 Miliar

Akibat kelakuannya itu, Butler tak hanya dikembalikan ke dalam penjara asalnya, tetapi juga diberikan hukuman tambahan 13 bulan karena melarikan diri dan enam bulan karena melawan petugas.

Karena peristiwa konyol ini, Inspektur Kepolisian Birmingham, Nick Rowe menyatakan heran dengan tingkah bodoh Butler dengan datang ke kota saat lockdown hanya untuk membeli video game.

"Ini masih menjadi misteri," kata Nick seperti dilansir dari Ubergizmo, Rabu, 10 Maret 2021.***

Editor: Muhammad Suria

Sumber: Ubergizmo Birmingham Mail

Tags

Terkini

Terpopuler