Naskah Khutbah Jumat 24 Mei 2024 Rashdul Qiblah Kemenag Teks Terbaru Lengkap dengan Doanya Download PDF Gratis

- 23 Mei 2024, 12:20 WIB
Ilustrasi - Naskah khutbah Jumat 24 Mei 2024 tentang Rashdul Qiblah teks terbaru lengkap dengan doanya download PDF gratis dari Kemenag.
Ilustrasi - Naskah khutbah Jumat 24 Mei 2024 tentang Rashdul Qiblah teks terbaru lengkap dengan doanya download PDF gratis dari Kemenag. /Pixabay/@Konevi

“Sesungguhnya aku menghadapkan wajahku (hanya) kepada Yang menciptakan langit dan bumi dengan (mengikuti) agama yang lurus dan aku bukanlah termasuk orang-orang musyrik”.

3. Menumbuhkan Istiqamah, dengan menghadap kiblat akan menumbuhkan sikap istiqamah dalam diri umat Islam. Salah satu kecenderungan manusia adalah memiliki ketentuan waktu dan tempat dalam melakukan rutinitas. Jika ada perubahan pada tempat dan waktu, akan merasa tidak nyaman karena perlu ada penyesuaian dan adaptasi

4. Simbol persatuan, ketika seluruh umat Islam di seluruh penjuru dunia menghadap ke kiblat, secara tidak langsung umat Islam mengungkapkan bahwa kami adalah saudara yang hatinya benar-benar saling mengasihi. Semua niatnya bersatu pada satu hal, yakni ka‘bah. Walaupun tempatnya berjauhan dan berpisah di berbagai negara, namun ka‘bah menjadi tempat hatinya berkumpul.

5. Ekspresi ketulusan, menghadap kiblat bisa menjadi sebuah ekspresi umat Islam pada sebuah ketulusan atau keikhlasan. Ketika seseorang hendak menunjukkan ketulusan dalam pengabdian melalui tanda khusus, biasanya akan menentukan tempatnya

6. Bukti ketaatan, ketika seorang muslim bergegas menghadap kiblat saat muazin mengumandangkan “hayya ‘alas shalat, hayya ‘alal falaḫ”, ini membuktikan sebuah ketaatannya pada Allah dan Rasulullah.

7. Bukti cinta Allah pada Rasul-Nya, menghadap kiblat mengingatkan umat Islam tentang kecintaan Allah kepada Rasulullah. Ketika Rasulullah menilai bahwa menghadap ke Kabah lebih baik daripada menghadap ke Baitul Maqdis, beliau menengadah ke langit untuk menunggu izin Allah, tidak lama kemudian Allah mengabulkan harapan Rasulullah tersebut.

Demikian yang kami sampaikan, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan rasdhul kiblat ini dapat menumbuhkan keyakinan akan kebenaran akan fenomena alam yang terjadi.

باَرَكَ اللهُ هليْ وَلَكُمْ هفي الْقرُْاٰ هن الْع هظَيْ هم وَنَفَع هنَي وَاهياَّكُمْ هبمَا هفيْ هه همنَ الْْٰياَ هت وَال هذ كْ هر الْحَ هكيْ هم وَتقَبََّلَ هم هن يْ وَ همنْكُمْ هتلََوَتهَُ اهنهَُّ هُوَ السَّ هميْعُ الْع هلَيْمُ. وَأسَْتغَْ هفرُ اللهَ الْعَ هظيْمَ هليْ وَلَكُمْ وَ هلسَا هئ هر الْمُسْ هل هميْنَ وَالْمُسْ هلمَا هت فيَاَ فَوْزَ الْمُسْتغَْ هف هريْنَ وَياَ نَجَاةَ
التاَّ هئ هب يْن

Baca Juga: Teks Isi Khutbah Jumat, 17 Mei 2024 Singkat Terbaru untuk Muhammadiyah: Download PDF di Sini

Khutbah II

Halaman:

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah