Stockholm Syndrome Adalah Apa? Ini Penyebab dan Gejala Gangguan Psikologis Korban Penculikan

- 29 November 2023, 18:00 WIB
Ilustrasi / Stockholm Syndrome adalah apa, berikut ini penyebab dan tanda gangguan psikologis korban penculikan.
Ilustrasi / Stockholm Syndrome adalah apa, berikut ini penyebab dan tanda gangguan psikologis korban penculikan. /Pixabay/geralt./

Setelahnya juga korban korban akan mengembangkan perasaan positif terhadap pelaku penculikan sebagai bentuk coping mechanism.

Coping mechanism adalah upaya yang dilakukan oleh seseorang untuk menghadapi situasi yang sulit atau menyebabkan stres maupun trauma. Sindrom Stockholm bisa jadi muncul karena korban penculikan ingin meningkatkan peluang atau kesempatan untuk bertahan hidup, dan salah satu caranya adalah dengan bersimpati pada pelaku yang menculiknya.

Baca Juga: Apa Itu Skibidi Toilet Sindrom? Apa Solusi Anak Terkena Sindrom Skibidi Toilet, Apakah Nyata & Tidak Baik?

Gejala Stockholm Syndrome

Orang yang menderita sindrom Stockholm memiliki gejala sebagai berikut:

- Perasaan positif terhadap penculik atau pelaku kekerasan.

- Simpati terhadap keyakinan dan perilaku penculiknya.

- Perasaan negatif terhadap polisi atau figur otoritas lainnya.

Gejala lain yang mirip dengan gangguan stres pascatrauma (PTSD) adalah:

- Kilas balik.

Halaman:

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah