Waspada Campak 12 Provinsi di Indonesia Alami KLB Kasus Campak, Ini Gejala dan Bahaya serta Cara Pencegahan

- 25 Januari 2023, 13:40 WIB
Waspada campak! 12 Provinsi di Indonesia dinyatakan alami KLB (Kejadian Luar Biasa). Berikut ini gejala dan bahaya serta cara pencegahan.
Waspada campak! 12 Provinsi di Indonesia dinyatakan alami KLB (Kejadian Luar Biasa). Berikut ini gejala dan bahaya serta cara pencegahan. /Tangkap layar sehatnegeriku.kemkes.go.id

BERITA DIY - Waspada campak! 12 Provinsi di Indonesia dinyatakan alami KLB (Kejadian Luar Biasa) kasus campak. Berikut ini gejala dan bahaya serta cara pencegahan sakit campak.

Dilansir sehatnegeriku.kemkes.go.id, sepanjang tahun 2022 lalu sudah ada 12 provinsi yang mengeluarkan pernyataan mengalami KLB kasus campak.

Laporan kasus campak setidaknya dilaporkan dan terjadi atau menyebar pada 223 kabupaten/kota di 31 provinsi dengan jumlah laporan kasus sebanyak 3.341 laporan.

Masyarakat pun perlu mengetahui terkait sakit campak seperti gejala yang muncul, bahaya yang bisa saja terjadi, hingga cara pencegahan sakit ini.

Baca Juga: Apa Itu Stiff Person Syndrome? Penyakit Langka Diderita Celine Dion, Ini Gejala dan Penyebab Sakit

Perlu diketahui bahwa sakit campak disebabkan oleh virus campak dengan penularan melalui droplet seperti percikan ludah saat batuk, bersin, bicara, atau cairan hidung.

Campak merupakan salah satu penyakit yang sangat menular dan akan sangat berbahaya jika sampai terjadi komplikasi.

Dampak yang bisa saja disebabkan bisa saja berupa diare berat hingga kematian, bahkan jika terjadi pada anak dengan gizi kurang baik bisa saja menjadi pneumonia, radang paru, radang otak, infeksi di selaput matanya sampai kebutaan.

Gejala campak yang biasanya kerap terjadi atau umum dialami antara lain sebagai berikut.

  • Demam
  • Batuk pilek
  • Mata berair
  • Timbulnya bintik-bintik kemerahan di kulit atau ruam yang biasanya muncul 2 sampai 4 hari setelah gejala awal.

Baca Juga: Waspada! Gagal Ginjal Akut pada Anak, Ini Penyebab, Tanda Gejala dan Cara Pencegahan

Satu-satunya cara pencegahan campak hanya dengan imunisasi sesuai jadwal pada anak-anak, sayang semenjak pandemi Covid-19 kegiatan imunisasi menjadi terbatas.

Pandemi Covid-19 yang terjadi selama kurang lebih dua tahun berturut-turut ini menyebabkan sejumlah anak tidak mendapatkan imunisasi dengan rutin.

Sebagai informasi berikut ini lima provinsi dengan cakupan imunisasi campak tertinggi dilansir dari antaranews.com.

Baca Juga: Waspada! Ini 11 Gejala Umum Diabetes atau Kencing Manis yang Wajib Dikenali Sejak Dini

  1. Bali sebesar 81,69 persen
  2. Nusa Tenggara Timur sebesar 78,75 persen
  3. DI Yogyakarta sebesar 77,88 persen
  4. Sulawesi Utara sebesar 77,05 persen
  5. Bengkulu sebesar 76,41 persen

Masyarakat pun dihimbau untuk segera membawa anak yang secara tiba-tiba muncul gejala campak ke pusat pelayanan kesehatan terdekat untuk dilakukan penanganan.

Demikian informasi mengenai campak sampai 12 Provinsi di Indonesia dinyatakan alami KLB kasus campak, berikut gejala dan bahaya serta cara pencegahan sakit campak.***

 

Editor: F Akbar

Sumber: Kemenkes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x