Sejarah Tempe Mendoan yang Jadi Ciri Khas Banyumas Termasuk Warisan Tak Benda Indonesia

- 29 Oktober 2022, 14:49 WIB
Tampil di Google Doodle hari ini, simak sejarah tempe mendoan yang jadi ciri khas Purwokerto atau Banyumas serta warisan tak benda Indonesia.
Tampil di Google Doodle hari ini, simak sejarah tempe mendoan yang jadi ciri khas Purwokerto atau Banyumas serta warisan tak benda Indonesia. /Tangkapan layar YouTube.com/ Devina Hermawan

Baca Juga: Ternyata Begini Cara Membuat Tempe Goreng Mendoan Enak Renyah dan Anti Gagal, Catat Apa Saja Bumbunya

Dengan kata lain bahwa tempe mendoan merupakan makanan yang terbuat dari tempe tipis dan digoreng dengan tepung serta bumbu secukupnya.

Pada tempe mendoan umumnya akan dimasak dengan tingkat kematangan yang tidak sempurna, hal ini agar tekstur lembek dan tidak kering didapatkan, serta tidak perlu menggoreng terlalu lama.

Sejarah Tempe Mendoan

Kabarnya, mendoan sudah ada sejak beberapa abad silam, muncul tempe mendoan juga diketahui seiring dengan adanya bahan kedelai.

Baca Juga: Google Doodle Tampilkan Tempe Mendoan Hari Ini, Simak Alasannya, Apakah karena Hari Tempe Nasional?

Kedelai ini banyak tumbuh di sekitar Asia Tengah wilayah China dan Indocina yang kemudian dibawa oleh masyarakat Asia Tengah ketika bermigrasi ke Tenggara.

Memiliki bahan utama kedelai sebagai pembuatan tempe. Berbeda dengan tempe biasa, mendoan dibuat dengan ukuran yang tipis seperti pada penjelasan di atas.

Masyarakat Purwokerto, Banyumas, biasanya menyajikan mendoan dengan cabai rawit hijau atau dengan sambal kecap.

Mendoan mulai menjadi komoditas ekonomis dan dikelola dalam dunia kepariwisataan sejak awal tahun 1960-an.

Halaman:

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah