Foto Jasad Brigadir J Dirilis Komnas HAM: 5 Fakta Perencanaan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Om Kuat

- 2 September 2022, 06:05 WIB
5 fakta foto jasad Brigadir J dari Komnas HAM, terkuak detik-detik perencanaan Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Bripka RR, Bharada E dan Putri Candrawathi.
5 fakta foto jasad Brigadir J dari Komnas HAM, terkuak detik-detik perencanaan Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Bripka RR, Bharada E dan Putri Candrawathi. /Tangkap layar PMJ News

BERITA DIY - Cek 5 fakta dirilisnya jasad Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat oleh Komnas HAM menunjukkan detik-detik perencanaan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf alias Om Kuat.

Kumpulan foto jasad Brigadir J merupakan hasil bukti penyelidikan Komnas HAM terhadap kasus perencanaan pembunuhan yang dilakukan Ferdy Sambo.

Ternyata, foto jasad Brigadir J yang tergeletak di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan menyimpan berbagai fakta.

Baca Juga: Link Foto Brigadir J Komnas HAM Terbujur Terkena Luka Tembak Usai Dieksekusi Ferdy Sambo Dicari, Ini Faktanya

Berikut 5 fakta keterangan Komnas HAM usai menunjukkan foto jasad Brigadir J

1. Foto jasad Brigadir J dipotret satu jam setelah ditembak

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menjelaskan jika foto jasad Brigadir J diambil oleh Ferdy Sambo satu jam setelah ia memerintahkan Bharada E menembak Brigadir Joshua pada 8 Juli 2022.

2. Sempat dihapus, foto jasad Brigadir J bisa dipulihkan

Untuk menghilangkan jejak, Ferdy Sambo sempat menghapus semua foto jasad Brigadir J yang bersimbah darah dengan mengenakan celana jeans dan kaos putih.

Namun, tim kepolisian mampu memulihkan sejumlah file foto jenazah Brigadir J yang terhapus.

Baca Juga: Siapa Kuat Ma'ruf yang Ditangkap Polisi di Kasus Ferdy Sambo? Ini Profil Pembantu Keluarga Putri Candrawathi

3. Tampak video Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Bripka Ricky Rizal dan Putri Candrawathi merencanakan pembunuhan Brigadir J

Sebelumnya, Bharada E mengatakan jika Ferdy Sambo, Kuat Maruf dan Bripka Ricky Rizal mengetahui dan merencanakan pembunuhan Brigadir J.

Dalam video yang dirilis Komnas HAM, Ferdy Sambo menanyakan kepada Bripka RR dan Bharada E siapa yang mau menembak Brigadir J.

Sementara, Putri Candrawathi diantar oleh Kuat Maruf ke lantai 3 rumah dinas Ferdy Sambo dalam pelaksanaan skenario pembunuhan Brigadir Joshua.

Baca Juga: Ferdy Sambo Perintahkan Putri C Mengaku Alami Pelecehan di Duren Tiga, Simak Penjelasan dari Komnas HAM

4. Pembunuhan berencana Brigadir J termasuk extrajudicial killing

Komnas menyebut kasus pembunuhan Brigadir J yang dilakukan Ferdy Sambo yang terencana termasuk dalam extrajudicial killing.

Dalam hukum, extrajudicial killing adalah sebuah tindakan main hakim sendiri oleh aparat negara yang membuat seseorang kehilangan nyawa tanpa melalui proses hukum dan putusan pengadilan yang sah.

Sebelumnya, Komnas HAM juga menilai kasus pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo ini ada obstruction of justice atau perbuatan yang disengaja menghalangi penegakan hukum.

5. Komnas HAM akhiri penyelidikan kasus Brigadir J

Dengan mengungkap hasil penyelidikan kasus Brigadir J, Komnas HAM mengakhiri tugasnya.

Akan tetapi, Komnas HAM akan terus mengikuti jalannya kasus hingga persidangan tuntas.

Baca Juga: Kuat Ma'Ruf Itu Siapa yang Ikut Jadi Tersangka, Ini Biodata Sopir Ferdy Sambo, Kapan Bekerja dan Pekerjaan

Itulah 5 fakta dari rilisnya foto jasad Brigadir J oleh Komnas HAM, terkuak detik-detik perencanaan Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Bripka RR, Bharada E dan Putri Candrawathi.***

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah