Baca Juga: Peringati Hari AIDS Sedunia, 1 Desember 2021: Berikut Gejala Laki-laki Terkena Penyakit HIV-AIDS
Dalam keterangan detail, CDC mencatat bahwa 15 persen dari pengidap tersebut justru tidak menyadari kalau mereka mengidap HIV/AIDS hingga gejala lebih parah mulai timbul.
Saat terpapar dengan virus HIV, pengidap biasanya akan memiliki beberapa gejala umum yang sama seperti penyakit biasa.
HIV bisa ditularkan melalui hubungan seksual atau melalui perantara pertukaran cairan tubuh seperti darah atau dari penggunaan jarum suntik yang bergantian.
Selain itu, HIV bisa menular dari seorang ibu yang menderita kepada sang anak melalui ASI, proses kelahiran, atau bahkan sejak dari dalam kandungan.
Baca Juga: Sejarah Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2020, Simbol Perangi Wabah AIDS Akibat Virus HIV
Gejala penyakit HIV tergantung pada banyaknya virus yang masuk dan berkembang di dalam tubuh, dan bisa bertahan hingga beberapa bulan setelah terpapar, seperti kelelahan, sakit kepala, turun berat badan, hingga demam berkelanjutan.
Gejala HIV yang akut bisa bertahan hingga beberapa tahun setelah terpapar jika tidak ditangani secara lebih lanjut.
Virus HIV dapat merusak imun dan sistem tubuh dan dapat berkembang menjadi penyakit AIDS atau Acquired Immunodeficiency Syndrome.
Meski AIDS tidak menimbulkan ciri-ciri, beberapa penyakit ringan bisa saja membuat penderita HIV semakin parah diakibatkan imun tubuh tidak mampu menahan virus yang masuk.