"Presiden pergi ke Rusia dan ternyata berhasil, gandum bebas sekarang. Jadi pasar gandum akan dibanjiri oleh Ukraina. Kemudian Australia panennya berhasil, Kanada berhasil, Amerika berhasil. Justru menurut saya, gandum pada September akan turun harganya, trennya akan turun. Jadi kalau tiga kali tidak lah, kalau ada kemarin naik sedikit iya. Sehingga, inflasi kita 4 persen, 5 persen jadi naiknya segitu, tapi cenderung September akan turun," ucap Zulkifli Hasan, dikutip Berita DIY dari Antara pada 11 Agustus 2022.
Oleh karena itu apabila terjadi kenaikan harga terigu maupun mie instan pada bulan Agustus 2022, diketahui pada bulan September 2022 harga bahan pokok tersebut cenderung akan turun.
Diketahui Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan telah melaksanakan pemantauan terigu pada tanggal 4, 8 dan 10 Agustus 2022 di toko kelontong dan pasar.
Dari hasil pemantauan tersebut ditemukan bahwa harga terigu saat ini masih terbilang stabil dan tidak ada kenaikan harga.
Sehingga Mendag RI Zulkifli Hasan dapat memastikan bahwa harga mie instan yang menjadi favorit masyarakat tidak akan mengalami kenaikan harga hingga tiga kali lipat.
Demikian penjelasan terkait alasan Menteri Perdagangan Republik Indonesia membantah isu kenaikan harga mie instan hingga tiga kali lipat.***