Network
BERITA DIY - Simak informasi keutamaan puasa Asyura 10 Muharram, ini dalil hadits, bacaan niat berpuasa dan tanggal 9 Muharram ada puasa apa?
Informasi terkait puasa Asyura 10 Muharram mulai dari keutamaan, dalil atau hadits dan bacaan niat puasa ada di sini.
Selain itu ketahui juga tanggal 9 Muharram terdapat puasa sunnah apa, apakah dianjurkan simak selengkapnya.
Puasa Asyura sendiri adalah salah satu amalan sunnah yang dapat dikerjakan umat Muslim setiap tanggal 10 Muharram.
Meski tergolong amalan sunnah, pahala dari puasa Asyura sangatlah besar sehingga dianjurkan untuk tidak dilewatkan.
seperti hadits Rasulullah SAW tentang anjuran puasa Asyura atau puasa di bulan Muharram berikut ini:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ، وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعدَ الفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ. (رواه مسلم)
Artinya, “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim).
Terkait puasa Muharram ternyata ada dua puasa yang dianjurkan dilaksanakan yaitu puasa Tasua pada 9 Muharram yang jatuh pada Minggu, 7 Agustus 2022.
Kemudian ada satu puasa lagi yaitu puasa asyura pada 10 hari pertama atau 10 Muharram yang jatuh pada Senin, 8 Agustus 2022.
Keutamaan dari puasa Asyura sendiri akan mendapat banyak pahala hingga menjadi pelebur dosa setahun yang telah lewat.
Hal ini dijelaskan dalam salah satu hadits Rasulullah SAW riwayat Imam Muslim seperti berikut ini:
Puasa Asyura pelebur dosa setahun
عَنْ أَبي قَتَادَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ صِيامِ يَوْمِ عَاشُوراءَ، فَقَالَ: يُكَفِّرُ السَّنَةَ المَاضِيَةَ. (رواه مسلم)
Artinya: “Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: ‘Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat’.” (HR Muslim).
Sedangkan maksud puasa Muharram dua hari yaitu Asyura dan Tasua sebagai pembeda dengan kaum Yahudi yang juga dianjurkan berpuasa di tanggal 10 Muharram seperti yang dilakukan Nabi Musa AS.
عَنِ ابْنِ عَبَّاس رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا مَرْفُوعًا: صُومُوا يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَخَالِفُوا الْيَهُودَ، صُومُوا يَوْمًا قَبْلَهُ أَوْ يَوْمًا بَعْدَهُ (رواه أحمد)
Artinya: “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra dengan status marfu (Rasulullâh bersabda): ‘Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya’.” (HR Ahmad)
Niat Puasa Asyura
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnati 'Asyura lillahi ta'ala
Artinya: Aku berniat puasa sunah Asyura karena Allah SWT.
Niat Puasa Tasua
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada'i sunnatit Tasu'a lillahi ta'ala
Artinya: Aku berniat puasa sunah Tasu'a pada hari ini karena Allah SWT.
Demikian informasi keutamaan puasa Asyura 10 Muharram, ini dalil, bacaan niat berpuasa dan tanggal 9 Muharram ada puasa apa.***
