Tata Cara dan Bacaan Niat Sholat Ghaib Jenazah Laki Laki untuk Eril Anak Ridwan Kamil NU, Bahasa Arab Artinya

- 3 Juni 2022, 14:09 WIB
Bacaan niat sholat ghaib bahasa Arab, tata cara sholat ghaib sendirian, tata cara sholat ghaib NU laki-laki dan doa sholat ghaib.
Bacaan niat sholat ghaib bahasa Arab, tata cara sholat ghaib sendirian, tata cara sholat ghaib NU laki-laki dan doa sholat ghaib. / PEXELS/Monstera

Keluarga sudah berkonsultasi dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat, yang merekomendasikan keluarga segera menunaikan hak Eril sebagai seorang Muslim untuk segera dishalatkan setelah meninggal dunia.

"Oleh karena itu, maka selepas pertemuan ini dengan MUI menyelenggarakan shalat gaib untuk almarhum Emmeril Kahn Mumtadz bin Mochammad Ridwan Kamil," ucap Erwin Muniruzaman, kakak kandung Ridwan Kamil.

 

Berikut ini bacaan niat Sholat Ghaib bagi jenazah laki-laki:

  أُصَلِّي عَلَى مَيِّتِ (فُلَانِ) الْغَائِبِ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا/مَأْمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى  

Ushallî ‘alâ mayyiti (nama mayit) al-ghâ-ibi arba’a takbîrâtin fardhal kifayâti imâman/ma’mûman lillâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya menyalati jenazah ‘Si Fulan (sebutkan namanya)’ yang berada di tempat lain empat takbir dengan hukum fardhu kifâyah sebagai imam/makmum karena Allah ta’âlâ.”

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Kifarat Beserta Tata Cara Membayar Kafarat Puasa dengan Uang dan Hukum Puasanya Berapa Hari

Takbir Pertama Membaca surat Al-Fatihah


بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَالرَّحْمَٰنِ الرَّحِيممَالِكِ يَوْمِ الدِّينِإِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُاهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَصِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Bismillahir rahmanir rahim Alhamdulillahi rabbil ‘alamin Ar RahmaanirrahiimMaaliki yaumiddiin Iyyaaka na’budu wa iyyaaka nasta’iin Ihdinash-shirraatal musthaqiim Shiraathal ladziina an’amta ‘alaihim ghairil maghduubi ‘alaihim waladh-dhaalliin

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Yang Maha Pengasih, Lagi Maha Penyayang. Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”

 

Halaman:

Editor: MR Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah