Waktu Salat Dhuha Paling Baik
Adapun waktu paling utama dalam pelaksanaan shalat Dhuha ialah di akhir waktunya. Demikian menurut penjelasan Syaikh Ibnu ‘Utsaimîn rahimahullah dan dijelaskan dalam hadits yang berbunyi:
أَنَّ زَيْدَ بْنَ أَرْقَمَ رَأَى قَوْمًا يُصَلُّونَ مِنْ الضُّحَى فَقَالَ أَمَا لَقَدْ عَلِمُوا أَنَّ الصَّلَاةَ فِي غَيْرِ هَذِهِ السَّاعَةِ أَفْضَلُ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ صَلَاةُ الْأَوَّابِينَ حِينَ تَرْمَضُ الْفِصَالُ
Sesungguhnya Zaid bin Arqam melihat satu kaum melakukan shalat Dhuha, lalu ia berkata: “Apakah mereka belum mengetahui bahwa shalat pada selain waktu ini lebih utama? Sesungguhnya, dahulu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, shalat al-awwabîn (ialah) ketika anak onta kepanasan”
Dengan berpatokan dengan hadis tersebut, waktu melaksanakan Salat Dhuha yang paling baik adalah dari matahari mulai panas hingga 15 menit sebelum masuk waktu Salat Dhuhur.
Demikian penjelasan mengenai niat, dalil mengenai Salat Dhuha, doa yang dipanjatkan setelah Salat Dhuha dan waktu yang paling baik untuk melakukan Salat Dhuha.***