1. Muhamad Riyandi, Barito Putera
2. Nadeo Arga Winata, Bali United
3. Ernando Ari Sutaryadi, Persebaya
4. Syahrul Trisna Fadillah, Tira Persikabo
5. Fachruddin Aryanto, Madura United
6. Victor Chukwuekezie Igbonefo, Persib
7. Ryuji Utomo Prabowo, Penang FC
8. Alfeandra Dewangga Santosa, PSIS
9. Elkan William Tio Baggott, Ipswich Town
10. Pratama Arhan Alif Rifai, PSIS
11. Moh. Edo Febriansah, Persita
12. Rizky Ridho Ramadhani, Persebaya
13. Rizky Dwi Febrianto, Arema FC
14. Asnawi Mangkualam, Ansan Greeners
15. Marckho Sandi Merauje, Borneo FC
16. Evan Dimas Darmono, Bhayangkara FC
17. I Kadek Agung Widnyana Putra, Bali United
18. Rachmat Irianto, Persebaya
19. Ahmad Agung Setia Budi, Persik Kediri
20. Ricky Richardo Kambuaya, Persebaya
21. Syahrian Abimanyu, Johor Darul Tazim
22. Irfan Samaling Kumi, PSS Sleman
23. Ramai Melvin Rumakiek, Persipura
24. Witan Sulaeman, Lechia Gdanks
25. Egy Maulana Vikri, FK Senica
26. Yabes Roni Malaifani, Bali United
27. Kushedya Hari Yudo, Arema FC
28. Dedik Setiawan, Arema FC
29. Hanis Saghara Putra, Tira Persikabo
30. Ezra Harm Ruud Walian, Persib
Lantas, berapa gaji Shin Tae Yong?
Sebenarnya, kontrak Shin Tae Yong melatih Timnas Indonesia selama 4 tahun tak diumumkan. Secara resmi, gaji juru taktik Korea Selatan itu memang tak dibeberkan.
Media asal Vietnam, DanViet pernah merilis daftar gaji pelatih di Asia Tenggara pada Desember 2021. Shin Tae Yong disebut menerima gaji USD 1 juta per tahun, atau sekitar Rp14,2 miliar. Gajinya disebut sebagai yang tertinggi di Asia Tenggara.
Baca Juga: Daftar Pengusaha yang Beri Bonus Miliaran Jika Timnas Indonesia Menang Piala AFF 2020 Lawan Thailand
Sementara untuk gaji pemain Timnas Indonesia, disebutkan bahwa tak ada gaji pasti yang diterima. Namun yang jelas, pemain Timnas memperoleh uang saku yang nominalnya berubah seiring waktu.