Network
BERITA DIY - Menaman pohon kelengkeng ternyata bisa dimulai menggunakan biji buahnya. Kalau bisa menemukan biji kelengkeng yang sesuai maka kemugkinan untuk menumbuhkan pohon kelengkeng yang sehat dan berbuah bukan hal yang tak mungkin.
Kelengkeng diketahui mudah tumbuh dengan optimal di wilayah bersuhu tropis, cocok dengan tanah di Indonesia. Dengan begitu menamanm kelengkeng di Indonesia bukan hal sulit.
Kemudian perawatannya yang tidak begitu merepotkan, hanya perlu memperhatikan pilihan bibit awal, medium penanaman, dan perawatannya.
Ikuti panduan berikut ini cara menamam biji kelengkeng supaya hidup dan berbuah:
Baca Juga: Cara Menanam Porang, Cara Beli Bibit, Harga Bibit, dan Tempat untuk Beli Bibit Terbaik
Memilih bibit kelengkeng unggul
Kalau dari bibitnya sudah bagus dan berkualitas baik, pohon kelengkeng bisa tumbuh besar bahkan subur buah. Maka hal yang harus diperhatikan adalah pemilihan bibit dengan memilih bibit terbaik.
Ada beberapa pilihan jenis bibit kelengkeng yang bisa dipilih, mulai dari bijinya atau bibit stek atau cangkok.
Tips memilih bibit biji kelengkeng yang baik adalah dengan mengambil biji dari buah kelengkeng yang sudah tua.
Sediaan lahan
Lahan yang digunakan untuk menanam kelengkeng dari bijinya perlu menggunakan media tanam yang optimal, agar tumbuh kembang bibit kelengkeng berjalan maksimal.
Usahakan cari lokasi tanam atau lahan yang mendapat sinar matahari penuh. Pilihannya bisa ditanam di halaman rumah atau lokasi bebas bayang bangunan.
Sedangkan untuk kebutuhan hara, medium tanah tinggal ditambahkan pupuk dasar sebelum bibit biji kelengkeng ditanam.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Nanas yang Belum Banyak Diketahui, Salah Satunya Dapat Melindungi Hati
Pengairan dan pemupukan
Tips untuk menjaga kelembapan medium tanam dan menumbuhkan bibit biji kelengkeng agar lebih subur adalah:
Perhatikan musim, ketika musim kemarau siram tanaman sebanyak dua kali sehari pada pagi dan sore hari. Namun saat musim hujan, tak butuh dua kali sekali cukup pastikan saja tanah tidak tergenang air.
Untuk pemupukan, berikan pupukprimer saat masa-masa awal tumbuh kembang biji kelengkeng baru setelahnya jikan pohon kelengkeng sudah cukup tumbuh bisa ditambah pupuk susulan.
Gunakan pupuk kandang dengan jangka waktu pemberian satu bulan sekali.
Perawatan tanaman
Perawatan yang dibutuhkan agar tanaman bisa berbuah lebat dan tumbuh besar butuh dilakukan secara rutin. Seperti pengemburan, pemangkasan, penyiangan, dan pemberantasan gulma.
Baca Juga: Simak 5 Manfaat Buah Pisang Untuk Kesehatan dan Meningkatkan Imunitas Tubuh di Masa Pandemi
Kalau panduan di atas sudah dilakukan dengan benar, maka hasil yang didapatkan adalah pohon kelengkeng yang tumbuh subur dan berbuah.
Terakhir, saat pohon kelengkeng berhasil berbuah segera di panen jika telah mencapai ciri-ciri seperti berikut:
- Berumur sekitar 4-6 bulan setelah pohon berbunga
- Buah berwarna cokelat tua segar
- Memiliki cita rasa yang manis
Demikianlah cara menaman pohon kelengkeng menggunakan biji kelengkeng. Mulai dari bibit hingga masa siap panen.***
