Deddy Corbuzier Akui Diambang Hidup dan Mati Kena Badai Sitokin Usai Post Covid-19, Apa itu Badai Sitokin?

- 22 Agustus 2021, 19:31 WIB
Deddy Corbuzier bercerita pengalamannya berhasil melewati masa kritis badai sitokin yang membuatnya merasa diambang hidup dan mati.
Deddy Corbuzier bercerita pengalamannya berhasil melewati masa kritis badai sitokin yang membuatnya merasa diambang hidup dan mati. /Tangkap Layar YouTube.com/Deddy Corbuzier

Deddy memahami kalau badai sitokin ini merupakan momen kritis yang  bisa dialami oleh pasien yang terkena Covid-19 dan sangat berpotensi membuatnya meninggal. Inilah kenapa Deddy merasa diambang hidup dan mati.

Salah satu publik figur tanah air yang meninggal karena badai sitokin adalah suami dari Joanna Alexander, almarhum Raditya Oloan, yang meniggal pada 6 Mei 2021 lalu.

Lantas apa itu badai sitokin yang pernah dialami Deddy Corbuzier dan bisa membuat orang meninggal?

Pada dasarnya, sitokin merupakan protein yang dilepaskan oleh sel-sel dalam tubuh, salah satunya sel imun, guna mengkoordinasikan sinyal dalam tubuh untuk merespons infeksi.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Ungkap Alasan Sebenarnya Vakum dari Sosial Media: Saya Kritis, Hampir Meninggal

Namun, terkadang infeksi direspons oleh tubuh secara berlebihan. Respons yang berlebihan mengakibatkan produksi sitokin yang over. Sitokin yang berlebihan dapat menyebabkan hiperinflamasi yang berakibat fatal.

Kondisi itu membuat protein yang seharusnya mengikis penyakit dalam tubuh justru balik menyerang jaringan sehat, menghabiskan sel darah putih, sel darah merah, hingga merusak hati.

Cairan sitokin bahkan akan memenuhi paru-paru dan membuat tekanan darah menjadi turun. Kondisi ini bisa lebih membahayakan dari virus yang ada di tubuh itu sendiri.***

Halaman:

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x