BERITA DIY – Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Andi Arief mengapresiasi langkah Razman Nasution yang mundur dari Partai Demokrat Kongres Luar Biasa (KLB) pimpinan Moeldoko.
Mundurnya Razman Nasution sebagai Ketua Advokasi dan Hukum Partai Demokrat KLB dilakukan setelah Kementrian Hukum dan HAM menolak kepengurusan partai yang dikomandoi Moeldoko tersebut.
Andi Arief menilai langkah Razman Nasution mundur dari kepengurusan Partai Demokrat KLB adalah langkah yang tepat dan bijaksana.
Baca Juga: Daftar Harga BBM Terbaru untuk Daerah Jawa Bali 2021
Melalui akun twitternya @Andiarief_, dia memuji langkah Razman Nasution. Andi Arief menilai keputusan Razman mundur dari Partai Demokrat KLB menunjukkan bahwa dia mengerti hukum.
“Sikap Razman ini sikap orang mengerti hukum,” kata Andi Arief dikutip BERITA DIY dari akun twitternya, Sabtu, 3 April 2021.
Andi Arief juga menyampaikan bahwa mundurnya Razma Nasution menunjukkan bahwa apa yang dilakukan Moeldoko dan penggagas KLB di Deli Serdang melawan hukum.
“Dia tahu persis Pak Moeldoko dan kelompok melanggar hukum sibolangit saat ini menjadi Organisasi Tanpa bentuk paska pengumuman Pak Yasona,” katanya.
Baca Juga: Berikut 8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah Beserta Doa Menerima Zakat
Sebelumnya Razman Nasution mengumumkan bahwa dia telah mundur sebagai Ketua Advokasi dan Hukum DPP Demokrat KLB. Ia juga menyatakan undur diri dari Koordinator Tim Hukum Pembela Partai Demokrat KLB 2021.
Razman Nasution menyatakan mundur sebagai langkah profesinal bukan demi kepentingan kelompok lain, melainkan kepentingan dirinya sendiri.***