Jangan Tunggu Tertular! Kenali Penyebab, Gejala, dan Pencegahan Penyakit Sifilis atau Raja Singa

26 Mei 2023, 16:30 WIB
Jangan tunggu sampai tertular segera kenali penyebab, gejala, dan pencegahan penyakit sifilis atau raja singa sejak dini. /Freepik/@Dmytro Sheremeta

BERITA DIY – Kenali penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis berikut ini, jangan sampai terlambat.

Sifilis atau yang dikenal juga dengan raja singa merupakan penyakit menular seksual, kenali sejak dini penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis sebelum tertular.

Seseorang yang menderita sifilis bisa menularkan penyakit ini ke orang lain. Hati-hati, kenali penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis.

Jika penderita sifilis tidak segera ditangani, maka penyakit ini akan berimbas ke masalah penyakit lainnya yang bisa menyerang tubuh. Kenali penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis agar terhindar dari penyakit menular seksual.

Kenali penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis berikut ini.

Baca Juga: Tanda Sifilis Pada Wanita, Penyebab, Serta Cara Mengobati Penyakit Sifilis

Penyebab Sifilis

Berikut beberapa penyebab penyakit Sifilis yang saat ini kasusnya tengah meningkat di Indonesia, selengkapnya. 

  1. Serangan bakteri Treponema pallidum yang menginfeksi alat kelamin, bibir, mulut, dan anus.
  2. Penularan oleh penderita sifilis seperti hubungan seksual karena pasangan menderita sifilis atau karena berganti-ganti pasangan.
  3. Penularan pada bayi dari ibunya yang menderita sifilis saat mengandung. Bagi ibu yang sedang hamil dan menderita sifilis, disarankan pada kehamilan 4 bulan untuk berobat agar sifilis tidak terbawa ke bayi yang dilahirkan nanti.
  4. Terinfeksi positif HIV.

Gejala Sifilis

Berikut beberapa gejala dari penyakit Sifilis yang mungkin menyerang seseorang, selengkapnya. 

1. Sifilis Primer

Gejala baru muncul 10 – 90 hari setelah tertular bakteri yang menyebabkan sifilis. Awal gejala muncul luka kecil yang tidak sakit pada kulit.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus 25 Mei 2023 Cinta, Kesehatan: Penyakit Lama Potensi Kambuh, Segera Buat Rencana Nikah

Luka bisa muncul di mulut, dubur, anus, atau vagina yang bisa hilang dalam 3 – 6 minggu. Namun, sebaiknya penderita tetap berobat agar bakteri penyebab sifilis tidak kembali menginfeksi.

2. Sifilis Sekunder

Luka yang tadinya muncul di kulit kemudian menghilang, tergantikan dengan ruam pada bagian tubuh. Tidak terbatas pada tangan, tetapi bisa menyerang bagian kulit mana saja.

Sama seperti gejala sifilis primer, pada gejala sifilis sekunder ini juga tidak menimbulkan rasa gatal. Namun, bisa disertai dengan rasa pusing, nyeri otot, demam, sakit tenggorokan, rambut rontok, hingga berat badan yang menurun.

3. Sifilis Laten

Penderita sifilis laten tidak akan mengalami gejala apapun meskipun sudah bertahun-tahun. Jika sudah lebih dari dua tahun, penyakit sifilis yang dideritanya sudah tidak menular.

Namun, jika penderita sifilis laten tidak kunjung berobat, maka akan berkembang menuju gejala sifilis tersier.

Baca Juga: Bagaimana Virus HIV AIDS Menular? Berikut Tindakan Pencegahan yang Bisa Dilakukan Masyarakat dan Pemerintah

4. Sifilis Tersier

Gejala sifilis tersier muncul 10 – 30 tahun setelah penderita mengalami sifilis pertama kali. Jika tidak diobati, akan berakibat pada kerusakan organ permanen.

5. Sifilis Kongenital

Gejala ini ditularkan ibu hamil ke bayi yang dilahirkannya nanti. Sifilis kongenital atau sifilis bawaan ini bisa menyebabkan komplikasi yang serius saat hamil.

Bayi yang dilahirkan bisa menderita beberapa kondisi serius seperti ruam pada telapak tangan atau kaki hingga bengkak di bagian kelenjar getah bening.

Baca Juga: Peringati Hari AIDS Sedunia, 1 Desember 2021: Berikut Gejala Laki-laki Terkena Penyakit HIV-AIDS

Pencegahan Sifilis

Agar terhindar dari penyakit raja singa ini, berikut beberapa upaya pencegahan dari penyakit Sifilis, selengkapnya. 

  1. Tidak mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang.
  2. Memiliki satu pasangan tetap untuk berhubungan seksual, yaitu pasangan halal suami/istri sah.
  3. Terbuka kepada pasangan terkait riwayat penyakit yang diderita bersama pasangan halal.

Itulah cara tepat untuk kenali penyebab, gejala, dan pencegahan sifilis agar jangan sampai tertular.***

Editor: Sani Charonni

Tags

Terkini

Terpopuler