BERITA DIY- Berikut informasi terkait niat, cara mandi wajib setelah haid, dan mandi junub bagi pria dan wanita sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW. Mandi wajib atau junub perlu diketahui karena baik pria maupun wanita muslim mengalami hadas besar.
Mandi wajib atau mandi junub merupakan salah satu mandi yang dilakukan dengan cara tertentu sesuai dengan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Mandi wajib atau junub dilakukan apabila wanita atau pria mengalami beberapa hal berikut yaitu wanita mengalami haid maka diharuskan melakukan mandi wajib apabila masa haidnya telah selesai.
Mandi junub dilakukan apabila pria atau wanita mengalami mimpi basah, melakukan hubungan seksual, atau munculnya gairah seksual sehingga keluar mani.
Cara melakukan mandi wajib bagi wanita setelah haid tidak berbeda dengan mandi wajib ketika mengalami hadas besar lainnya. Cara mandi wajib atau mandi junub untuk pria dan wanita yaitu sama, seperti diawali dengan niat dan lainnya.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Wajib Laki-Laki yang Benar dan Sah Beserta Bacaan Niat Arab, Latin, dan Terjemahan
Dikutip dari Unida Gontor, berikut ini tata cara mandi wajib setelah haid dan mandi junub bagi pria maupun wanita sesuai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW:
- Langkah pertama yang harus dilakukan dalam mandi wajib yaitu membaca niat
- Mencuci kemaluan, setelah itu pastikan untuk mencuci tangan sampai bersih
- Membaca bismillah untuk melakukan wudu
- Melakukan wudu
- Setelah itu dilanjutkan dengan mandi diawali dengan menyiram kepala sebanyak tiga kali sambil meratakan air keseluruh bagian kepala.
- Apabila sudah yakin seluruh kepala sudah basah seluruhnya dilanjutkan dengan mengguyur air keseluruh badan bagian kanan dan kiri dan mandi seperti biasa dengan sabun dan lainnya.
Berikut ini niat mandi wajib setelah haid dan mandi junub untuk pria dan wanita lengkap tulisan arab, latin dan artinya Indonesia:
- Niat mandi wajib setelah haid
َوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ مِنَ الحَيْضِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
"Nawaitul gusla lirof'il hadatsil akbari minal haidi fardlon lillahi ta'ala."
Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari haid, fardu karena Allah ta'ala."
- Niat mandi junub
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
“Nawaitul gusla lirof'il hadatsil akbari minal jinabati fardlon lillahi ta'ala.”
Baca Juga: Mimpi Basah Saat Puasa, Apakah Harus Mandi Wajib? Benarkah Bisa Membatalkan Puasa?
Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardu karena Allah ta'ala."
Itulah informasi niat, cara mandi wajib setelah haid, dan mandi junub bagi pria dan wanita sesuai ajaran Nabi Muhammad.***