Teks Naskah Ceramah Keutamaan dan Hukum Puasa Syawal yang Tak Banyak Diketahui, Khutbah Singkat dan Jelas

2 Mei 2022, 18:37 WIB
ilustrasi - Contoh teks naskah ceramah singkat tentang keutamaan dan hukum puasa Syawal. /PIXABAY/@Skitterphoto

BERITA DIY - Simak teks naskah ceramah keutamaan dan hukum puasa Syawal yang tak banyak diketahui.

Berikut akan disampaikan contoh teks naskah ceramah mengenai keutamaan dan hukum puasa Syawal, sebab bulan Ramadhan telah berakhir.

Seperti diketahui bahwa umat Muslim telah merayakan Hari Raya Idul Fitri yang menandakan tanggal 1 Syawal 1443 Hijriyah tiba. Salah satu ibadah yang juga dianjurkan untuk dilakukan adalah puasa Syawal.

Baca Juga: Berapa Hari Puasa Syawal, Mulai Kapan? Keutamaan Serta Bacaan Niat Bahasa Arab, Latin, dan Indonesia

Dengan berakhirnya bulan Ramadhan tak lantas umat Islam tak beribadah. Namun puasa Syawal juga memiliki keutamaan tersendiri.

Disebutkan dalam sebuah hadits bahwa puasa sunnah bulan Syawal selama enam hari diibaratkan menjalankan ibadah terus-menerus.

عَنْ أَبِي أَيُّوبَ الأَنْصَارِيِّ، - رضى الله عنه - أَنَّهُ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏ "‏ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ ‏"

Artinya: Abu Ayyub al-Ansari (semoga Allah SWT ridho atasnya) melaporkan Rasulullah SAW berkata, 'Dia yang berpuasa selama Ramadhan dan melanjutkannya dengan enam hari puasa saat bulan Syawal akan seperti melakukan puasa terus menerus.' (HR Muslim).

Baca Juga: Niat Puasa Qadha Ramadhan di Bulan Syawal Lengkap Teks Arab, Latin, dan Arti Indonesia

Sementara itu, puasa Syawal sebaiknya dilaksankan enam hari secara berturut-turut dimulai pada tanggal 2 Syawal atau sehari setelah Hari Raya Idul Fitri.

Namun apabila enam hari terasa berat maka bisa dilaksanakan dengan jumlah yang sama tanpa berututan selama masih bulan Syawal.

Dengan demikian jadwal puasa Syawal tahun 2022 dimulai tanggal 2 Syawal 1443 Hijriyah atau Selasa, 3 Mei 2022.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Syawal 6 Hari Serta Tata Cara, Keutamaan, dan Waktu Terbaik Mengerjakannya

Contoh teks naskah ceramah keutamaan dan hukum puasa Syawal

Berikut ini contoh teks naskah ceramah keutamaan dan hukum puasa Syawal yang disampaikan oleh Ustadz Johan Saputra Halim M.HI dalam siaran YouTube 'Yufid.TV - Pengajian dan Ceramah Islam'.

*******

Assalamualaikum Wr. Wb.

Saudara-saudaraku yang dimulaiakan oleh Allah SWT, kali ini saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang keutamaan dan hukum puasa Syawal.

Dalam kesempatan kali ini yang masih dalam suasana Idul Fitri, semoga kita semua saling memaafkan dan kembali dalam keadaan suci serta selalu diberkahi oleh Allah SWT.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan: Arab, Latin, dan Artinya, Beserta Jadwal pada Bulan Syawal

Saudara-saudaraku, Allah mewasiatkan di setiap amalan fardhu atau wajib ada amalan nafilah, sebagaimana sholat ada sunnah ratibah yang dilakukan sebelum atau setelah sholat. Maka setelah berpuasa Ramadhan juga disunnahkan bagi kita untuk berpuasa nafilah di bulan Syawal, bahkan pahalanya dan ganjarannya sangat besar.

Rasulullah SAW menjelaskannya dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub al-Ansari, dia penah bersabda:

"Barangsiapa berpuasa menyempurnakan puasa Ramadhan, kemudian dia berpuasa enam hari berturut-turut di bulan Syawal, maka seakan-akan ia telah berpuasa sepanjang tahun."

Baca Juga: Panduan Tata Cara Melaksanakan Puasa Syawal 6 Hari 2022 Sesuai Sunnah: Bacaan Niat, Hukum dan Keutamaan

Para ulama menjelaskan Allah SWT dengan karunianya memberikan ganjaran seakan-akan seseorang yang berpuasa penuh di bulan Ramadhan dia telah melakukan puasa 30 hari penuh dan setiap kebaikan akan diberikan ganjaran 10 kali lipatnya. 

Jadi 30 dikali 10 sama dengan 300 ditambah enam hari di bulan Syawal dikali 10 menjadi 60. Jika dijumlah maka keduanya 360. Dengan demikian, seakan-akan seorang hamba telah berpuasa 360 hari lamanya. Itu adalah puasa sepanjang tahun.

Ini adalah rahmat yang luar biasa bagi umat Muhammad SAW. Semoga Allah SWT memberikan kita taufik dan kekuatan, memberikan kita kesabaran, semangat, untuk bisa menyempurnakan bulan Ramadhan, yaitu dengan berpuasa nafilah enam hari di bulan Syawal.

Baca Juga: Teks Ceramah Khutbah Sholat Jumat Terakhir Ramadhan 2022 tentang 'Zakat Meminimalisir Jurang Kaya dan Miskin'

Amalan-amalan nafilah itu menutup celah-celah atau menutup kekurangan yang ada di amalan wajib. Maka amalan puasa enam hari di bulan Syawal dapat menutupi segala kekurangan yang kita lakukan ketika kita menjalankan puasa fardhu di bulan Ramadhan.

Demikian ceramah singkat dari saya semoga bermanfaat.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

*********

Itulah contoh teks ceramah singkat tentang keutamaan dan hukum puasa Syawal yang tak banyak diketahui.***

Editor: Inayah Bastin Al Hakim

Tags

Terkini

Terpopuler