Gejala Omicron dan Delta: Ini Syarat untuk Melakukan Isolasi Mandiri jika Terinfeksi

23 Februari 2022, 19:10 WIB
Ilustrasi gejala Omicron dan Delta: ini syarat untuk melakukan isolasi mandiri jika terinfeksi. /Pixabay.com/@geralt

BERITA DIY- Gejala Omicron dan Delta memiliki kesamaan, ini syarat untuk melakukan isolasi mandiri jika terinfeksi. Perhimpunan Pengendalian Infeksi Indonesia (Perdali) menghimbau agar masyarakat tidak meremehkan virus COVID-19 varian Omicron.

Protokol keamana dan keselamatan untuk virus varian Omicron dan Delta sama. Tida ada perbedaan untuk kedua virus tersebut seperti dikutip Berita DIY dari ANTARA.

Cara penularan Omicron dan Delta sama- sama dari droplet. Maka dari itu apapun jenis variannya prokes tetap harus dijalankan dan tidak boleh diremehkan.

Baca Juga: Cara Cegah Penularan Covid-19 Varian Omicron pada Anak yang Belum di Vaksin

Gejala yang dibawa oleh varian Omicron dan Delta juga sama. Gejalanya seperi demam, batuk, sakit tenggorokan, hilang penciuman juga ada yang sesak napas.

Semua gejala COVID-19 apapun variannya baik itu Omicron atau Delta gejalanya sama. Seperti batuk, batuk orang yang terinfeksi Omicron, batuk orang yang terinfeksi Delta dan Alpha tidak bisa dibedakan.

Orang yang terinfeksi virus Omicron juga mengalami anosmia. Bedanya dengan varian lain, anosmia pada Omicron tidak muncul saat awal terinfeksi.

Baca Juga: Cara Cepat Penyembuhan Pasien Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron Secara Mandiri di Rumah

Diketahui bahwa Omicron lebih menular jika dibandingkan Delta. Maka dari itu pelaksanaan prokes yang ketat tetap harus dilakukan.

Klasifikasi infeksi Omicron juga beragam. Ada asimtomatik, ringan, perlu rawat inap, hingga kematian. Meskipun Omicron lebih ringan tetapi virus ini tetap berbahaya bagi lansia, komorbid dan lainnya.

Penggunaan maskes saat berada ditempat umum, mengurangi kerumunan, menjaga kebersihan adalah hal yang masih wajib dilakukan. Pelaksanaan vaksinasi adalah langkah pencegahan penularan virus COVID-19 semua varia.

Baca Juga: Kasus Omicron di Indonesia Meningkat, Ini 8 Gejala Omicron pada Orang Dewasa, Nomor 6 Sering Disepelekan

Pasien yang positif Omicron bisa melakukan isolasi mandiri tentunya dengan berbagai persyaratan. Pasien tanpa gejala dan gejala ringa bisa isolasi mandiri jika memenuhi syarat klinis dan syarat rumah.

Syarat klinis: pasien berusia 45 tahun ke bawah. Pasien tidak memiliki komorbid. Bisa mengakses telemedicine dan komitmen untuk tetap isolasi mandiri.

Syarat rumah: pertama pasien harus bisa tinggal di kamar terpisah. Kamar mandi terpisah dan ruangan yang ditempati memiliki siklus udara yang baik.

Baca Juga: Viral Video Diduga Chemtrail di Langit Jakarta, Simak Artinya dan Penjelasan BMKG: Terkait dengan Omicron?

Jika tidak memenuhi syarat klinis dan rumah maka pasien harus isolasi di fasilitas isolasi yang sudah disediakan oleh pemerintah dalam pengawasan Puskesmas atau Satgas setempat.

Demikian informasi tentang Omicron dan Delta yang memiliki gejala yang sama. Batuk, demam, pilek, sakit tenggorokan, dan kemiripan lainnya.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler