Mengapa Setelah Vaksinasi Booster Badan Jadi Pegal-Pegal? Ini Efek Samping dan Cara Lapor Gejala Pasca Vaksin

8 Februari 2022, 20:39 WIB
Ilustrasi vaksin dalam program vaksinasi booster, efek samping dan cara lapor jika kondisi pasca vaksin memburuk. /PIXABAY/spencerbdavis1

BERITA DIY - Mengapa setelah vaksinasi booster badan menjadi pegal-pegal? Sebagaimana diketahui, vaksinasi booster adalah lanjutan program vaksinasi dosis satu dan dosis dua untuk mewujudkan herd immunity masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Awalnya, vaksinasi booster hanya ditujukan untuk masyarakat rentan seperti lanjut usia (lansia) dan penderita imunokompromais yang rentan terpapar virus COVID-19.

Vaksin yang disetujui oleh Kemensos untuk diberikan dalam program vaksinasi booster terdapat lima jenis antara lain adalah Moderna, AstraZeneca, Zifivax, Coronavac, Sinovac, hingga Pfizer.

Baca Juga: Benarkah Setelah Vaksin Covid-19 Muncul Efek Nocebo? Simak Pengertian dan Apa Penyebabnya

Vaksinasi adalah proses pemberian vaksin dimana vaksin itu sendiri adalah virus yang dimasukkan pada tubuh manusia untuk membangkitkan respon kekebalan tubuh terhadap virus yang dimasukkan.

Vaksinasi akan membentuk imunitas tubuh terhadap virus yang masuk dan hal itu akan berguna bagi respon imun manusia dalam menghadapi virus COVID-19.

Respon tubuh terhadap virus ini mendatangkan adanya efek samping dalam program vaksinasi booster yang umum terjadi seperti pegal-pegal pada badan.

Dilansir dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, sebagaimana vaksin primer dosis satu dan dua, vaksin booster nantinya juga akan berpotensi memunculkan efek samping atau KIPI (kejadian ikutan pasca imunisasi).

Baca Juga: Seberapa Aman Vaksin Merah Putih yang Santer Jadi Primer dan Booster Per Agustus 2022?

Adapun dikutip dari covid19.go.id, KIPI merupakan reaksi yang mungkin terjadi pada seseorang setelah menerima vaksin COVID-19. Meskipun tak semua orang mengalaminya, reaksi yang terjadi adalah hal yang wajar dan bersifat sementara atau tidak permanen.

Efek samping yang dapat terjadi pasca vaksinasi booster antara lain adalah sebagai berikut:

- Nyeri pada lengan di tempat suntikan

- Sakit kepala/nyeri otot

- Nyeri sendi

- Menggigil

- Mual atau muntah

- Rasa lelah

Baca Juga: Tata Cara Download Sertifikat Vaksin Internasional di Aplikasi PeduliLindungi, Buat Umroh, Kuliah, Wisata

- Demam (ditandai dengan suhu >37,8 derajat celcius)

- Mengalami gejala mirip flu dan menggigil selama 1-2 hari

Efek samping sebagaimana di atas bila terjadi merupakan hal yang wajar sehingga masyarakat tidak perlu panik dan tetap tenang.

Jika terjadi reaksi seperti nyeri, bengkak atau kemerahan di tempat suntikan, kompres dengan air dingin pada lokasi tersebut. Sementara jika terjadi demam, kompres atau mandi dengan air hangat.

Masyarakat pasca vaksinasi booster juga disarankan untuk memperbanyak minum air putih dan istirahat. Jika dibutuhkan, minum obat sesuai anjuran petugas kesehatan yang bertugas selama tidak memperparah kondisi.

Baca Juga: Efek Samping Vaksin Pfizer yang Dipakai untuk Vaksinasi Booster dan Cara Mengatasi, Kamu Rasakan yang Mana?

Apabila efek samping tak kunjung mereda, masyarakat dapat melaporkan kejadian KIPI yang dialami ke Kementerian Kesehatan melalui KLIK DI SINI.

Demikian penjelasan efek samping vaksinasi booster yang diberikan dalam rangka penanganan terhadap pandemi COVID-19.***

Editor: Iman Fakhrudin

Tags

Terkini

Terpopuler