Jangan Panik! Berkut Gejala yang Dirasakan Jika Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron

17 Desember 2021, 18:15 WIB
Ilustrasi - Covid-19 varian Omicron. Berikut gejala jika terinfeksi varian Covid-19 ini. /PIXABAY/enriquelopezgarre

BERITA DIY - Indonesia saat ini tengah digegerkan dengan kasus pertama Omicron yang masuk Indonesia bebereberapa lalu. Hal tersebut lantas membuat beberapa orang khawatir. Tak perlu panik, simak gejala yang dirasakan jika terinfeksi Covid-19 varian Omicron.

Varian jenis baru dari virus Corona ini dikabarkan memiliki tingkat kecepatan dalam menginfeksi korbannya lebih tinggi daripada varian-varian sebelumnya.

Beberapa gejala tertentu akan dirasakan oleh penderita Covid-19 yang terinveksi varian Omicron ini di antaranya batuk, mudah lelah, hidung tersumbat, hingga pilek. Hampir serupa dengan varian virus Corona yang lainya.

Baca Juga: Apa Itu Varian Omicron yang Masuk Indonesia, COVID-19 yang Sampai Buat Jokowi Takut? Ini Gejala dan Bahayanya

Mengutip dari laporan mingguan yang dirilis Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) bertajuk 'Morbidity and Mortality Weekly Report' edisi 1-8 Desember 2021, pihaknya melaporkan bahwa penderita Covid-19 varian Omicron paling banyak mengeluhkan gejala batuk.

CDC melaporkan bahwa sekitar 89% gejala tersebut dialami pengidap Covid-19 varian Omicron yang didata CDC kawasan Amerika Serikat.

Tidak hanya batu, gejala lain yang umum dirasakan oleh  penderita Covid-19 varian Omicron adalah mudah lelah. Dimana efek samping yang dirasakan berada pada presentase 65 persen penderita Covid-19.

Selanjutnya, penderita Covid-19 varian Omicron juga banyak yang merasakan pilek atau hidung tersumbat. Jumlah orang yang mendapat efek tersebut mencapai 59 persen.

"Dari laporan tahap awal, banyak kasus infeksi akibat varian omicron diikuti dengan gejala ringan. Akan tetapi, seperti varian Covid-19 sebelumnya, biasanya ada jeda antara infeksi dan gejala parah yang akan mengikuti. Meski begitu, gejala turunan akibat Omicron diharap lebih ringan jika dialami orang yang sudah divaksinasi dan eks penderita SARS-CoV-2," tulis CDC dalam laporannya.

Baca Juga: Mengenal Varian Corona B.1.1.529 Omicron, Benarkah Lebih Bahaya dari Delta? Ini Kata WHO

Varian virus B11529 dengan nama Omicron ini memang dianggap lebih berbahaya dari varian sebelumnya yang juga sempat menghebohkan, Delta.

Infeksi di Afrika Selatan melonjak drastis dalam beberapa pekan terakhir, bersamaan dengan temuan varian yang kini dinamai sebagai Omicron.

"Varian ini mempunyai mutasi yang banyak, yang beberapa di antaranya mengkhawatirkan. Bukti awal memperlihatkan bahwa varian ini memiliki risiko infeksi berulang yang tinggi, jika dibanding dengan (varian yang diwaspadai) lainnya," demikian laporan dari WHO.

Perlu diketahui pula jika gejala yang terjadi pada setiap penderita bisa saja berbeda dan sangat variatif. Gejala lain yang mungkin dirasakan oleh penderita varian Omicron seeprti sakit kepala hingga anosmia.

Demikian informasi mengenai beberapa gejala yang dirasakan bagi penderita yang terinfeksi Covid-19 varian Omicron.***

Editor: Arfrian Rahmanta

Sumber: WHO.Int cdc.gov

Tags

Terkini

Terpopuler