Partai Demokrat Berpolemik, Refly Harun: AHY akan Jatuh dan Moeldoko Jadi Ketua Umum

4 Maret 2021, 19:21 WIB
Partau Demokrat Berpolemik, Refly Harun: AHY akan Jatuh dan Moeldoko Jadi Ketua Umum.* /Pikiran Rakyat/Amir Faisol/Instagram/@agusyudhoyono/

BERITA DIY - Polemik yang terjadi di tubuh Partai Demokrat juga ditanggapi oleh Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun.

Seperti kita ketahui, Polemik Partai Demokrat semakin memanas pada saat 7 Kader partai dipecat secara tidak hormat.

Terkini, ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dilaporkan Marzuki Alie ke Bareskrim Polri. Sebagai informasi, Marzuki Alie menjadi salah satu kader yang dipecat.

Baca Juga: Mau Kuliah Profesi Guru Gratis? Daftar KIP Kuliah, Begini Syarat dan Ketentuan

Refly Harun mengatakan bahwa Kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan jatuh dan KSP Moeldoko akan jadi ketua umum.

Namun dengan catatan, jika memang benar bahwa istana ikut-ikutan dan mulai bermain untuk mencalonkan KSP Moeldoko sebagai ketua umum partai Demokrat.

Hal ini disampaikan langsung oleh Refly Harun melalui unggahan video di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa 2 Maret 2021.

Baca Juga: Sesaat Lagi Tayang Sinetron Ikatan Cinta di RCTI, Nantikan dan Saksikan Melalui Link Live Streaming Ini

"Kalau istana ikut-ikutan istana bermain-main memberikan karpet bagi Moeldoko, maka AHY akan jatuh dan Moeldoko akan jadi ketua umum," ucap Refly Harun, seperti dikutip BERITA DIY dari unggahan video kanal YouTube Refly Harun pada Rabu 3 Maret 2021.

Refly Harun pun menyampaikan bahwa kepemimpinan partai Demokrat tidak akan jatuh ke sosok di dalam Demokrat sendiri.

Seperti Marzuki Alie, meskipun Marzuki Alie telah menyatakan bahwa dirinya siap jadi ketua umum Partai Demokrat.

Baca Juga: Mantan Menteri Agama Curhat Belum Dapat Vaksinasi, Lukman Hakim Syaifuddin: Lho, Memang Kita Ini Siapa?

"Rasanya tidak akan jatuh ke para kader Demokrat sendiri seperti Marzuki Alie, meskipun Marzuki Alie telah siap jadi ketua umum," ucap selanjutnya.

Refly Harun menambahkan bahwa pihak istana punya kepentingan kekuasaan-kekuasaan terhadap Partai Demokrat.

"Karena apa? karena pihak istana punya kepentingan kekuasaan terhadap partai Demokrat," tuturnya.

Refly Harun juga mengatakan bahwasanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belum cukup matang memimpin Partai.

"AHY bagaimanapun yang tidak bisa dibohongi bukan sosok yang sudah matang dalam memimpin partai," pungkasnya.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler