Nah, karena menurunnya kemampuan otot dan tulang, cairan lemak akan bertambah dan mengakibatkan kerusakan pada organ.
Bertimbunnya lemak pada tubuh yang membuat kesehatan manusia akan menurun dan tak tampak awet muda.
"Otot rangka enggak dilatih, maka terjadi pelemahan tulang. Tulangnya lemah, geraknya lebih sedikit. Ketika geraknya sedikit, lemaknya meningkat. Ketika lemaknya naik... Lemak itu bukan akibat, lemak itu cost," kata Ade Rai.
"Jadi, kalau kita lihat, apa yang terjadi dengan kalau orang kadar lemaknya tinggi? Tekanan darahnya naik enggak? Naik. Gula darahnya naik enggak? Naik. Trigliseridanya naik enggak? Kolesterolnya naik enggak? Biasanya terjadi pengentalan darah. Jadi, ini yang disebut namanya komorbiditas yang terjadi hari ini," lanjutnya.
Nah, usai menjabarkan teorinya tersebut, Ade Rai menyatakan jika rutin melatih otot-lah yang membuatnya kini masih awet muda.
"Saya, sejak umur 14 tahun, dari tahun 1983-an, sekarang saya sudah 52, dari dulu sampai sekarang, otot tiap hari saya latih. Santai aja latihannya. Mau lima menit, mau 10 menit, mau cuma push up aja di wastafel, enggak ada masalah. Otot dikencangkan, tulangnya kuat.
Tulangnya kuat, gerak saya normal. Metabolisme saya normal, akhirnya lemak saya rendah. Lemak saya di kisaran 10 persenan. Kalau pas lagi persiapan tanding, kan, lima persen," ungkapnya.
"Apakah saya punya masalah dengan tekanan darah? Jadi enggak ada. Punya masalah dengan gula darah? Jadi enggak ada. Punya masalah dengan berbagai hal yang akhirnya harus ketergantungan sama obat, ada masalah enggak saya? Enggak ada," tutur Ade Rai.