BERITA DIY – Supermarket Lai Lai Malang, Jawa Timur terpaksa harus ditutup sementara usai salah satu pengunjungnya terkonfirmasi positif covid dan melakukan transaksi jual beli di supermarket tersebut.
Imbasnya, supermarket tersebut harus ditutup sementara selama empat belas hari, karena dituduh lalai dalam melaksanakan protokol kesehatan dan tidak memberlakukan kewajiban untuk login lewat aplikasi PeduliLindungi di pintu masuknya.
Hal ini diketahui karena salah satu pengunjungnya, membagikan status di Facebook dan Instagramnya, yang berisi pengalamannya mengunjungi Lai Lai Malang setelah dirinya tidak diperbolehkan melakukan perjalanan ke Bali.
“Batal ke bali karena mau nyebrang feri ke ketapang gili malah positif covid19, akhirnya keliling batu-malang dan sekitarnya, ternyata banyak destinasi belum dikunjungi,” tulisnya di akun facebook, Reza Fahd Adrian, yang saat ini sudah tidak aktif.
“Om imron (Omicron) kali ini ringan gejalanya, mungkin karena alumni Delta sebelumnya jadi hampir tak terasa. Gejalanya tenggorokan gatal, agak sakit seperti radang, badan sumer (demam) dan bersin-bersin sedikit, seperti divaksin moderna, lah, tapi jalan-jalan jalan terus,” lanjutnya.
Postingannya tersebut kemudian viral di berbagai media sosial. Warganet menyayangkan tindakannya yang tidak mengikuti prokes dan tidak memerdulikan orang sekitar.
Hujatan dan cacian tumpah di kolom komentar media sosialnya, hingga di media sosialnya, Reza menonaktifkan fitur komentar untuk menghindari komentar warganet.
Baca Juga: Cegah Omicron, Ini Daftar Suplemen Makanan untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh dari Covid-19
Melalui unggahannya di Instagram di @luckyreza, Reza memberikan klarifikasi atas viralnya dua postingannya pada 27 Januari 2022 dan 6 Februari 2022.
Dalam postingannya, Reza menceritakan bahwa niat awalnya adalah pergi ke Yogyakarta untuk melakukan pengobatan terkait penyakit ginekomastia atau tumor payudara yang dia derita.
“Mengingat waktu yang senggang dan kondisi yang tidak ramai orang liburan dan dianggap sepi perjalanan dimulai dari Samarinda ke Jakarta, kami sekeluarga sudah antigen dan PCR dalam kondisi negatif,” tulisnya.
Setelah menjalani pengobatan, rupanya Reza beserta keluarganya melakukan perjalanan darat ke Malang dan menginap di Batu.
“Kami bersiap swab untuk melanjutkan perjalanan darat ke Bali,” jelasnya di postingan Instagram yang kini dikunci kolom komentarnya.
Dalam penyeberangan kapal dengan menggunakan kapal feri, tes covid memberikan hasil kalau istrinya positif tertular Covid.
“Demi membahagiakan keluarganya, akhirnya kami tetap melanjutkan perjalanan di Batu dan Malang sehingga tanggal 27 Januari kami mampir di toko oleh-oleh dan melanjutkan perjalanan darat kembali ke Jakarta dan Cilegon”paparnya.
Reza dan keluarga sekembalinya dari Malang melakukan tes swab antigen dan PCR di Jakarta pada tanggal 28 Januari 2022, dan mendapatkan hasil bahwa istri serta anak putrinya positif covid serta telah menjalani karantina mandiri di rumah mertua hingga akhirnya pulang ke Samarinda di tanggal 1 Februari 2022.
Meski telah meminta maaf, Reza akan tetap dijerat hukuman karena telah mengabaikan prokes dan melanggar UU No. 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.
Demikian berita mengenai tutupnya Supermarket Lai Lai Malang, yang diakibatkan oleh salah satu pengunjungnya terkonfirmasi covid dan jalan-jalan di toko tersebut.***