Network
BERITA DIY - Manajer Napoli, Gennaro Gattuso, menyanjung habis seorang pemain muda jebolan La Masia, Riqui Puig, jelang tim asuhannya bentrok dengan klub asal Katalonia, Barcelona pada Sabtu, 8 Agustus 2020.
Barca akan menjamu tim asal Italia itu di Camp Nou dalam laga sengit 16 besar Liga Champions 2019/2020 yang sempat terhenti akibat pandemi.
Pujian Gattuso pada Puig bukan tanpa alasan. Selain ia mewaspadai konsistensi permainan sang pemain jebolan La Masia itu, Gattuso memang telah lama melirik Puig kala bermain di La Liga bersama Barca.
Baca Juga: Berhasil Menyingkirkan Real Madrid di Liga Champions, Guardiola Minta Satu Hal kepada Anak Asuhnya
"Aku telah banyak membicarakan Ruqui Puig. Dia adalah pemain muda yang dalam darahnya ada sepak bola. Sangat nikmat menyaksikannya bermain," kata Gattuso dilansir dari Pikiran-rakyat.com (PR) yang mengutip Marca, 7 Agustus 2020.
Gattuso juga mengatakan bahwa gaya permainan Puig tidak terlepas dari kehebatan sistem pendidikan Barcelona. Menurut Gattuso, kehebatan Barca dalam membina bakat muda menjadi kunci kehebatan Puig.
"Barcelona punya metodologi sendiri dalam mengembangkan pemain. Bukan hanya formasi atau sistem, gaya bermainnya juga," lanjut Gattuso.
Baca Juga: Manchester City vs Real Madrid di Liga Champions : Sterling Berhasil Mencetak Rekor untuk Citizen
Gaya permainan Puig bagu Gattuso adalah gaya permainan sepakbola indah. Gattuso percaya bahwa Barcelona memang telah mempersiapkan pembinaan bagi pemain bertipe seperti Puig.
"Gaya bermain Puig akan sangat cocok bagi mereka yang mencintai permainan indah, dan bukan sebuah kebetulan jika Barcelona sering mengembangkan pemain bertipe seperti ini," katanya.
Pujian Gattuso memang tak berlebihan. Meski baru berusia 20 tahun, Riqui Puig kerap diturunkan dalam tiga laga terakhir Barcelona di La Liga 2019/2020.
Baca Juga: Juventus vs Lyon di Liga Champions : Rudi Garcia Mengatakan Ini Kekalahan Terbaik Sepanjang Karirnya
Bahkan, pada pertandingan terakhir melawan Deportivo Alaves, Puig bermain penuh selama 90 menit. Bisa jadi pada pertandingan melawan Napoli nanti, pemain muda kelahiran 13 Agustus 1999 itu diturunkan.
Pada pertandingan nanti, Napoli mesti menang 0-1 jika ingin lolos ke babak selanjutnya. Pasalnya, pada leg pertama Barcelona berhasil menahan imbang tuan rumah 1-1.
Di lain sisi, Barca hanya cukup bermain imbang 0-0 jika ingin lolos ke babak delapan besar dengan mengandalkan poin gol tandang.***
Fahri Hilmi
