Arema FC kemudian membalas peluang emas di menit ke-14 dari tendangan bebas tepat di sebelah kiri kotak penalti PSM.
Kelumit sempat terjadi tepat di depan gawang PSM. Jika para pemain belakang PSM lengah sedikit, peluang kelumit tersebut bisa berbuah gol.
Jual beli serangan terus terjadi sepanjang babak pertama. Hanya saja, baik PSM maupun Arema masih belum mampu hasilkan 1 gol pun.
Hanya saja, sebelum turun minum Arema FC harus kehilangan Jayus Hariono lantaran diganjar kartu merah, tepatnya pada menit ke-34.
Sejak saat itu, Arema FC mulai bermain dengan strategi bertahan, hingga laga hampir masuk ke babak kedua.
PSM hampir saja untung jumlah pemain ketika memasuki babak kedua. Sayangnya, Safrudin Tahar, pemain PSM, juga sama-sama mendapatkan kartu merah.
Walhasil, pada babak kedua, PSM dan Arema FC bermain dengan jumlah pemain sama, yakni 10 vs 10.
PSM sebelumnya cukup sulit menembus lini pertahanan Singo Edan di paruh kedua. Namun Kenzo Nambu nyatanya mampu mencetak skor untuk PSM pada menit ke-65.