Profil Michael Hartono: Orang Terkaya yang Masuk Daftar Bos Klub Sepak Bola, Lebih Tajir dari Bos Chelsea

6 September 2021, 17:00 WIB
Profil dari Michael Hartono, orang terkaya yang masuk dalam daftar bos klub sepak bola menurut Forbes. /ANTARA/Desca Lidya Natalia

BERITA DIY - Michael Hartono dan saudaranya membeli klub sepak bola Serie B Liga Italia, Como 1907, melalui SENT Entertainment Ltd pada Oktober 2019 silam. Lantas, bos Grup Djarum tersebut masuk dalam daftar orang terkaya pemilik klub sepak bola.

Calcioefinanza merilis sejumlah orang terkaya di dunia versi Forbes yang masuk dalam daftar pemilik klub sepak bola, dan Michael Hartono berada di atas bos Chelsea, Roman Abramovich.

Menurut Forbes, Roman Abramovich memiliki kekayaan sebesar 14,5 miliar dollar A (sekitar Rp 245 triliun). Sedangkan Michael Hartono di atasnya punya aset sebesar 20,5 miliar dollar AS (sekitar Rp 346 triliun) dan 19,7 miliar dollar AS (sekitar Rp 332 triliun).

Baca Juga: Profil Jun Ji Hyun Artis Korea yang Miliki Pendapatan Fantastis: Biodata, Agama, Karier, dan Akun Medsos

Sejumlah orang terkaya di dunia versi Forbes masuk dalam daftar pemilik klub sepak bola. Antara lain: Carlos Slim, Roman Abramovich, Silvio Berlusconi, Peter Lim, hingga Florentino Perez.

Profil Michael Hartono

Michael Bambang Hartono adalah orang terkaya kedua di Indonesia, setelah Robert Budi Hartono. Keduanya adalah bos PT. Djarum dan pemilik Bank BCA.

Diketahui, Michael Hartono lahir di Kudus, 2 Oktober 1939. Ayahnya bernama Oei Wie Gwan yang merupakan pemilik pabrik rokok dan ibunya bernama Tjurahaju.

Baca Juga: Profil Christian Lenglolo Meninggal Dunia, Eks Pemain Liga Indonesia Persipura Jayapura: IG dan Agama

Michael Hartono menempuh pendidikan formal di Universitas Diponegoro selama empat tahun yang terhitung mulai 1959-1963.

Dalam karier, dua saudaranya Hartono ini merintis usaha yang diwariskan ayah mereka.
Usaha tersebut dimulai tahun 1951, saat ayah mereka, Oei Wie Gwan, membeli usaha kecil di bidang kretek bernama Djarum Gramophon.

Perjalanan Djarum terhambat dengan peristiwa kebakaran tahun 1963, yang hampir memusnahkan perusahaan. Rintangan tersebut justru menjadi titik balik Djarum yang berjaya setelahnya.

Baca Juga: Profil dan Biodata Dwi Handayani Syah Putri, Selebgram yang Pernah Depresi Karena Bullying Siber

Lantas, inovasi produk perusahaan terdapat dalam dua jenis, yaitu Sigaret Kretek Tangan (SKT) dan Sigaret Kretek Mesin (SKM). Produk SKT adalah Djarum 76 dan Djarum 12, sedangkan produk SKM adalah Djarum Super, La Lights, Djarum Mezzo, Djarum Black.

Selain inovasi produk, Djarum melakukan inovasi bisnis di bidang properti, perhotelan, perbankan, dan agribisnis. Michael Hartono juga membuka bisnis properti dengan anak perusahaannya, PT CKBI.

Lini bisnis Michael Hartono dan saudaranya juga bergerak di bidang elektronika (Polytron), rumah studio produksi (Visinema Pictures), perdagangan elektronik (Blibli.com), agen perjalanan daring (Tiket.com), media komunikasi (Djarum Media, dengan nama Mola TV dan Super Soccer TV), makanan dan minuman (Savorita, dengan merek Yuzu), hingga kopi (Sumber Kopi Prima, dengan merek Delizio Caffino).

Baca Juga: Profil Christian Lenglolo Meninggal Dunia, Eks Pemain Liga Indonesia Persipura Jayapura: IG dan Agama

Demikian profil dari Michael Hartono, orang terkaya yang masuk dalam daftar bos klub sepak bola menurut Forbes.***

Editor: Arfrian Rahmanta

Tags

Terkini

Terpopuler