Contoh Soal Uji Kompetensi Guru dan Kunci Jawaban UKG Pedagogik Sesuai Bidang Studi Sertifikasi

8 Maret 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi - Contoh soal uji kompetensi dan kunci jawaban UKG Pedagogik guru profesional sesuai bidang sertifikasi dan kualifikasi. /Pexels.com / Pavel Danilyuk/

BERITA DIY - Berikut informasi contoh soal uji kompetensi dan kunci jawaban UKG Pedagogik guru profesional sesuai bidang sertifikasi dan kualifikasi.

Uji Kompetensi Guru biasanya dilakukan untuk mengukur kemampuan, pengetahuan dan keterampilan seorang guru.

Pada artikel ini akan dibagikan contoh soal Uji Kompetensi Guru atau UKG dan kunci jawabannya yang biasanya diujikan.

Kemampuan guru untuk menerapkan pembelajaran kolaboratif turut menjadi aspek penting pada uji kompetensi guru.

Baca Juga: 15 Contoh Soal UKKJ Kompetensi Guru Pertama ke Guru Muda dan Kunci Jawaban

Tuntutan lain bagi pengajar yakni kualifikasi dan keterampilan diperlukan untuk uji kompetensi guru menjadi instrumen penting.

Kompetensi dasar bidang studi yang diajukan berikut ini sesuai dengan bidang studi sertifikasi dan kualifikasi.

Berikut ini kumpulan contoh soal uji kompetensi guru dan kunci jawabanya bisa dipelajari serta referensi.

1. Salah satu tujuan Merdeka Belajar adalah untuk mewujudkan pendidikan berkualitas, dan fokus pada pengembangan kompetensi dasar dan karakter.
Bagaimana peran perencanaan berbasis data terhadap hal tersebut?

Baca Juga: Contoh Soal Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Guru dan Jawaban Cek Ada Contoh UKG untuk Guru

A. Perencanaan program dan kegiatan dilakukan untuk menyelesaikan akar masalah terkait kompetensi dasar dan karakter yang dialami Satuan Pendidikan yang diketahui dari Profil Pendidikan
B. Perencanaan kedepannya akan fokus pada satuan pendidikan yang memiliki masalah kompetensi dasar dan karakter.
C. Merdeka Belajar mendorong proses pembelajaran yang berfokus pada peserta didik
D. Merdeka Belajar memberikan fleksibilitas kepada para pemangku kepentingan untuk berinovasi dalam melakukan perencanaan
Jawaban : A

2. Ibu Sri merupakan salah satu kepala sekolah yang didampingi oleh Bapak Ahmad. Pada sebuah sesi coaching, di tengah-tengah sesi, Ibu Sri sesenggukan menangis sambil menceritakan permasalahan yang sedang dia hadapi.
Respons mana di bawah ini yang TIDAK mencerminkan pola pikir seorang coach?

A. Bapak Ahmad mengajak Ibu Sri untuk fokus pada masa depan.
B. Bapak Ahmad memusatkan perhatian pada permasalahan yang dihadapi oleh Ibu Sri.
C. Bapak Ahmad memelihara rasa ingin tahunya yang besar terhadap apa yang membuat Ibu Sri memiliki perasaan yang pada saat itu dia rasakan.
D. Bapak Ahmad menerima situasi dengan tenang dan tidak menjadi emosional.
Jawaban : A

3. Berikut merupakan prinsip pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan, kecuali…

A. Kontekstual
B. Sama dengan satuan pendidikan lain yang sejenjang
C. Berpusat pada peserta didik
D. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan
Jawaban : B

4. Berikut beberapa tindakan yang dapat dilakukan ketika kita menemukan kasus atau permasalahan yang berkaitan dengan peran dan tugas di sekolah binaan:

1. Membiarkan permasalahan tersebut terus berkembang sampai besar, baru dilakukan tindakan.
2. Mengidentifikasi masalah dan akar masalah.
3. Mengidentifikasi alternatif solusi tindakan.
4. Menentukan solusi tindakan yang sesuai.
5. Implementasi solusi dengan melibatkan berbagai pihak.
6. Tidak harus melibatkan berbagai pihak, karena kita sendiri sangat mampu.

Tindakan yang tepat yang dapat kita lakukan:
A. 1,2,3,4,5
B. 1 dan 2
C. 2,3,4,6
D. 2,3,4 dan 5
Jawaban : D

Baca Juga: Soal dan Kunci Jawaban Pintar Kemenag Kurikulum Merdeka Materi 4.28 Teknik Coaching dan Mentoring

5. Pak Sugeng adalah seorang kepala sekolah. Beliau bercerita bahwa salah satu agenda bulanan yang dia lakukan adalah menyampaikan masukan kepada guru terkait rencana pembelajaran yang telah dibuat.
Beliau tidak hanya memberikan tanda tangan, tetapi juga memberikan masukan. Jika terdapat hal yang menurut Pak Sugeng butuh ditingkatkan, beliau menawarkan atau memberikan pilihan perbaikan yang disepakati bersama guru.

Indikator apa yang cocok dengan cerminan kegiatan yang dilakukan Pak Sugeng di atas?

A. Memberi umpan balik terhadap perencanaan dan pelaksanaan proses belajar sebagai dasar bagi guru melakukan perbaikan.
B. Mengembangkan dan merawat lingkungan sekolah yang nyaman dan aman bagi warga sekolah.
C. Melaksanakan perilaku kerja dan praktik kepemimpinan yang mengacu pada kode etik
D. Menyediakan dukungan kepada guru agar dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang tua/wali murid.
Jawaban : A

6. Kemampuan/informasi awal yang dimiliki oleh siswa sebelum memahami materi baru yang akan dipelajari disebut ..

A. Pertanyaan pemantik
B. Pengetahuan prasyarat
C. Umpan balik
D. Pemahaman bermakna
Jawaban : A

7. Di bawah ini merupakan pernyataan yang tepat mengenai konsep, tujuan, dan strategi pengembangan modul ajar, kecuali..

A. Modul ajar bertujuan untuk memandu guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Komponen dalam modul ajar wajib disusun secara lengkap dan memenuhi semua unsur yang telah ditetapkan.
B. Guru di satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan komponen dalam modul ajar sesuai dengan konteks lingkungan dan kebutuhan belajar peserta didik.
C. Modul ajar adalah sebuah dokumen yang berisi tujuan, langkah, dan media pembelajaran serta asesmen yang dibutuhkan dalam satu unit atau topik berdasarkan alur tujuan pembelajaran.
D. Kriteria pengembangan modul ajar adalah esensial, menarik, bermakna dan menantang, relevan dan kontekstual serta berkesinambungan dan bermakna.
Jawaban : A

8. Anda adalah seorang PIP dengan kondisi sekolah dampingan yang memiliki komunitas belajar rutin. Komunitas tersebut merupakan wadah belajar kepala sekolah dan guru-guru untuk saling berbagi pengetahuan dalam membuat media belajar kreatif.
Belakangan ini kegiatan belajar menjadi pasif karena guru-guru mulai merasa jenuh dengan tema yang dianggap monoton.

Tentukan rencana pendampingan yang tepat untuk pengembangan komunitas belajar tersebut.

A. Tahapan: Tahap merintis\Kegiatan: Pendampingan individu (kepala sekolah)\Target: Kepala sekolah membentuk jadwal belajar reguler
B. Tahapan: Tahap merawat keberlanjutan\Kegiatan: Pendampingan individu (kepala sekolah)\Target: Kepala sekolah melakukan dokumentasi proses pembelajaran dan bahan belajar yang digunakan agar dapat dipelajari kembali
C. Tahapan: Tahap menumbuhkan\Kegiatan: Pendampingan individu (kepala sekolah)\Target: Kepala sekolah melakukan pemetaan rencana pengembangan profesi guru
D. Tahapan: Tahap merintis\Kegiatan: Pendampingan kelompok (pengawas sekolah)\Target: Pengawas sekolah mengenali kegiatan belajar di dalam komunitas praktisi
Jawaban : A

9. Berikut ini yang merupakan acuan utama dalam pengembangan desain kurikulum adalah …

A. Kemajuan ilmu pengetahuan
B. Kebutuhan dan karakteristik Murid
C. Perubahan zaman
D. Perkembangan teknologi
Jawaban : D

10. Berikut ini merupakan CP Bahasa Indonesia Fase D, elemen Menyimak. “Peserta didik memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.”
Dari 4 pilihan berikut, yang merupakan bukti bahwa siswa telah memahami CP adalah…

A. Siswa hafal puisi-puisi dari penyair kenamaan dan mampu menuliskan atau mendeklamasikannya kembali tanpa kesalahan.
B. Siswa mampu menulis puisi dengan menggunakan tanda baca dan huruf kapital yang tepat.
C. Siswa percaya diri untuk mendeklamasikan karya puisi/prosa di forum besar dan mampu mewakili kelas atau sekolah untuk mengikuti lomba sastra antar sekolah.
D. Siswa mendeskripsikan makna dari puisi/prosa serta emosi yang ditangkap dari puisi tersebut dan melakukan bedah karya dengan menggunakan beberapa sudut pandang yang berbeda.
Jawaban : B

11. Satu tahun sekali, Pak Sugeng mengagendakan pertemuan bersama warga sekolah. Tujuan dari pertemuan tersebut adalah merefleksikan ketercapaian visi dan misi sekolah. Pak Sugeng sudah memiliki tim yang secara mandiri menjalankan kegiatan sekolah sesuai perannya untuk mewujudkan tujuan bersama.
Dalam pertemuan itu, tidak hanya berdiskusi mengutarakan pendapat masing-masing, warga sekolah memiliki data yang menunjukkan capaian tujuan sekolah berdasarkan program-program yang dilakukan sesuai dengan perencanaan yang sudah disepakati bersama.
Jenjang kompetensi apa yang teridentifikasi dari aksi yang dilakukan oleh Pak Sugeng di atas? Gunakan salinan Perdirjen GTK No 6565/B/GT/2020 dalam Kategori Kepemimpinan Manajemen Sekolah, kompetensi mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid.

A. Cakap
B. Terampil
C. Mahir
D. Berkembang
Jawaban : D

Baca Juga: Link SOAL Tes Wawasan Kebangsaan Paskibraka PDF & Jawaban TWK Lengkap Materi TIU Jawaban Tes Intelegensi Umum

12. Berikut ini adalah pengguna Tanya BOS, kecuali…

A. Operator Sekolah
B. Kepala Sekolah
C. Mahasiswa
D. Guru
Jawaban : A

13. Perhatikan pernyataan berikut:
1. Mengisi Form Rencana Pendampingan individu untuk kemudian didiskusikan bersama dengan sesama rekan PIP di provinsi penugasan.
2. Mempelajari materi Rencana Moderasi untuk kegiatan pendampingan yang akan dilakukan pada bulan tersebut.
3. Memperhatikan target dari Rencana Pendampingan yang akan dilakukan
4. Memperhatikan kebutuhan peralatan untuk kegiatan Rencana Pendampingan yang akan dilakukan
5. Mengantisipasi permasalahan yang mungkin terjadi untuk kegiatan pendampingan tersebut
Bagaimanakah tahapan pembuatan Rencana Pendampingan yang efektif ?

A. 2, 3, 4, 5,1
B. 3,2,4,1,5
C. 3,4,2,1,5
D. 2,4,3,5,1
Jawaban : C

14. Sekelompok tim fasilitasi projek sedang mencoba memodifikasi modul projek. Mereka memilih untuk memodifikasi modul yang sudah ada karena sekolahnya belum terbiasa melakukan kegiatan pembelajaran berbasis projek.
Sementara itu sekolah mereka berada di wilayah kota kecamatan yang sedang berkembang. Di tengah perkembangan tersebut terdapat kondisi di mana masyarakat menjadi semakin sibuk dengan pekerjaannya masing-masing.
Sikap saling membantu antar sesama masyarakat semakin memudar padahal terdapat ajaran leluhur untuk bisa menjaga silaturahmi dan bersikap saling membantu. Akhirnya tim fasilitasi projek tersebut memilih sebuah modul dengan keterangan sebagai berikut:

Tema: Kearifan Lokal
Topik: Tradisi Lisan dan Budaya Bertutur
Konten: Pelestarian alam menurut ajaran tradisi
Tujuan Dimensi: Mandiri, Kreatif
Kegiatan Kunci: Mewawancarai tokoh masyarakat, observasi, kunjungan, dsb
Asesmen: Tes, kinerja
Produk akhir: Membuat podcast/rekaman suara mengenai tradisi pelestarian alam.

Berangkat dari kondisi tersebut, apa langkah modifikasi modul projek yang paling tepat untuk dilakukan?

A. Langkah 1 Identifikasi: Memahami profil modul projek yang akan dimodifikasi kemudian mengidentifikasi hal-hal yang akan disesuaikan.
Langkah 2 Modifikasi: Mengubah konten menjadi pelestarian ajaran untuk menjaga hubungan antar masyarakat, menambah dimensi bergotong royong, dan mengubah produk akhir menjadi video pelestarian tradisi.
Langkah 3 Selaraskan: Memeriksa kembali kesinambungan antara isu atau tema yang dibahas, dimensi (tujuan projek), serta profil dan kebutuhan sekolah.

B. Langkah 1 Konfirmasi: Memeriksa kaitan antara isu atau tema yang dibahas, dimensi (tujuan projek), serta profil dan kebutuhan sekolah.
Langkah 2 Eksekusi: Mengubah konten menjadi pelestarian tradisi gotong royong, menambah dimensi kreativitas dan bergotong royong, serta mengubah produk akhir menjadi pameran budaya.
Langkah 3 Bandingkan: Membandingkan modul asal dan modul hasil modifikasi.

C. Langkah 1 Sesuaikan: Mengubah konten menjadi pelestarian adat lokal masyarakat, menambah dimensi beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia, dan mengubah produk akhir menjadi kampanye pelestarian budaya.
Langkah 2 Hubungkan: Memeriksa kaitan antara isu atau tema yang dibahas, dimensi (tujuan projek), serta profil dan kebutuhan sekolah.
Langkah 3 Jabarkan: Mendiskusikan kembali perubahan-perubahan yang telah dilakukan.

D. Langkah 1 Koneksikan: Memeriksa kesinambungan antara isu atau tema yang dibahas, dimensi (tujuan projek), serta profil dan kebutuhan sekolah.
Langkah 2 Modelkan: Mengubah konten menjadi pelestarian toleransi, menambah dimensi bergotong royong, dan mengubah produk akhir menjadi poster pelestarian tradisi lisan.
Langkah 3 Petakan: Mengidentifikasi kembali komponen modul untuk mengonfirmasi perubahan yang dilakukan.
Jawaban : D

15. Perhatikan pernyataan di bawah ini:

1. Maksimalkan potensi yang dimiliki untuk menyukseskan peran dan tugas Pelatih Ahli/Fasilitator Sekolah Penggerak dan PIP.
2. Percaya diri, penguasaan materi dan antisipasi permasalahan di lapangan adalah kunci.
3. Pelatih Ahli/Fasilitator Sekolah Penggerak dan PIP adalah orang pilihan, sehingga tidak memerlukan lagi pengembangan diri.
4. Belajar dan belajar lagi untuk menguatkan pengetahuan dan keterampilan.
5. Kolaborasi dengan sesama Pelatih Ahli/ Fasilitator Sekolah Penggerak dan PIP untuk memecahkan permasalahan.

Pernyataan yang tidak tepat ditunjukkan oleh nomor:

A. 4 dan 5
B. 3
C. 1 dan 2
D. 1 dan 4
Jawaban : D

Sebagai catatan jawaban dan soal di atas bersifat terbuka, pengajar bisa mengembangkan jawaban sesuai dengan kompetensi masing-masing.

Demikian informasi contoh soal uji kompetensi dan kunci jawaban UKG Pedagogik guru profesional sesuai bidang sertifikasi dan kualifikasi.***

Editor: Aziz Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler