Baca Juga: Masih Dibuka! Ini Cara Daftar dan Syarat Dapat BLT Banpres UMKM Rp 2,4 Juta, Datang ke Kantor Ini
Dalam acara virtual ini, Sri Widiantoro memaparkan hasil simulasi selama 3 jam dalam penelitiannya terkait terjadinya gempa megathrust dengan menggunakan model sumber gempa dari hasil inversi data GPS.
Dari penjelasan Sri, ia menyebutkan bahwa pada periode ulang 400 tahun, tsunami yang terjadi akan mencapai tinggi 20 meter di sekitar selatan Banten dimana semakin ke Timur maka gelombang tsunami akan semakin kecil.
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji BPJS Sudah Cair 92 Persen: Belum Ditransfer? Ini Cara Lapor dan Cek Nama Penerima
Namun, ia juga menjelaskan jika segmen sebelah timur ini pecah, maka tsunami di bagian timur bisa mencapai 12 meter sebagaimana diberitakan Jurnal Presisi dengan judul: Ilmuwan Sebut Wilayah Paling Parah Terkena Tsunami Setinggi 20 Meter Jika Terjadi di Selatan Jawa
"Untuk periode ulang 400 tahun, itu bisa menyebabkan tsunami setinggi 20 meter. Ini kira-kira di sekitar selatan Banten. Ke timur semakin kecil, tetapi jika yang pecah disebelah timur, segmen sebelah timur, maka bagian timur tsunaminya bisa mencapai 12 meter kira-kira di selatan". Ujarnya
Baca Juga: Siap-Siap! BLT Subsidi Gaji BPJS Tahap 5 Cair Bulan Ini, Begini Cara Lapor Jika Tidak Dapat
Sri juga menjelaskan, jika segmen sebelah timur dan barat ini pecah, maka segmen barat akan mencapai tinggi tsunami 20 meter dan segmen timur 12 meter dengan rata-rata gelombang tsunami di pantai selatan bisa mencapai 5 meter.
"Bagaimana kalau segmen barat dan timur pecah bersama seperti yang terjadi di Toronto. Kita lihat, yang sebelah barat bisa mencapai 20 meter ketinggian tsunaminya. Sebelah timur sekitar 12 meter." Ujar Sri Widiantoro.
"Namun, rata-ratanya menjadi lebih tinggi kalau pecah bersama. Kira-kira disepanjang pantai selatan ini bisa 5 meter ini tinggi tsunaminya", tambahnya.