Pemprov Jabar Terima Studi Banding Pemprov Sulsel Soal Manajemen Talenta ASN dan Meritokrasi

14 Juli 2022, 10:00 WIB
Pemprov Jabar terima studi banding Pemrov Sulut soal manajemen talenta ASN dan meritokrasi serta penilaian kinerja dan mutasi. /Dok. Humas Jabar

BERITA DIY -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat menerima kunjungan studi banding dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang ingin mengadopsi soal manajemen talenta aparatur sipil negara (ASN) dan meritokrasi.

Menurut Asisten Daerah III Bidang Administrasi Setda Provinsi Sulawesi Selatan Tautoto, Jawa Barat adalah provinsi terbaik dan termaju dalam hal meritokrasi, khususnya penilaian kinerja dan proses mutasi ASN.

Hal ini disampaikan Tautoto dan rombongan dalam pertemuan bersama Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Jabar Yerry Yanuar, di Kantor Badan Kepegawaian Daerah Jabar, Kota Bandung, Rabu (13/7/2022).

 

"Kami datang ke Jawa Barat itu mau melihat bagaimana manajemen talenta karena kami dengar, bahwa Pemda Provinsi Jabar sangat maju dari sisi manajemen talenta dan sistem merit. Untuk mengaplikasikannya di Sulsel, kami datang belajar ke sini," kata Tautoto.

Baca Juga: Info Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Juli 2022 di Jawa Barat, Kaltara, Kalteng Disertai Jadwal dan Syarat

"Kita mau coba dari segi manajemen talentanya, melihat bagaimana penilaian kinerja, serta bagaimana proses mutasi tanpa lelang jabatan," tuturnya.

Sementara itu Yerry Yanuar mengatakan, sesuai dengan arahan Gubernur, Pemda Provinsi Jabar sangat terbuka baik bagi pemerintah provinsi,  kabupaten/ kota, kementerian, dan lembaga yang ingin mempelajari sistem manajemen talenta di Jabar. Hal ini sebagai bentuk kontribusi Jabar untuk nasional.

"Jangan pelit ilmu. Pak Gubernur sudah menegaskan itu, bahwa ini adalah milik kita semua," kata Yerry.

"Jabar ingin memberikan kontribusi secara nasional lewat merit sistem yang selama ini selalu disampaikan oleh Pak Gubernur,” terangnya.

Baca Juga: Cara Daftar Ulang Usai Cek Hasil Seleksi PPDB Jawa Barat 2022 di Link ppdb.disdik.jabarprov.go.id Hari Ini

Yerry menuturkan, sistem merit, termasuk manajemen talenta bisa memetakan kompetensi dan profil seseorang dari sisi kinerja, maupun potensinya.

Dengan demikian, kualitas SDM di pemerintahan dapat meningkat dan berimbas pada suksesnya visi misi pemerintah.

Ia menambahkan pula merit sistem dapat menjadi bagian dari NKRI karena mumpuni untuk diterapkan secara nasional.

"Merit sistem dapat menjadi bagian dari NKRI karena ini bisa diterapkan secara nasional," ujarnya.

"Ini juga dapat menjadi guidance untuk para kepala daerah dalam menjalankan visi misinya, serta dari segi janji politik kepada masyarakat bisa dicapai melalui SDM yang lebih berkualitas," pungkas Yerry.

Baca Juga: Jadwal PPDB Jawa Barat 2022 Lengkap dan Cara Daftar Peserta Didik Baru SMA atau SMK di Jabar

Perwakilan Pemda Provinsi Sulsel akan mengikuti proses magang, sebelum nantinya dilakukan perjanjian kerja sama (MoU) antar kepala daerah dan antar kepala BKD, sehingga sistem merit dapat secara resmi diserahkan untuk direplikasi.

Setelah nota kesepahaman ditandatangani, Pemda Provinsi Jabar akan melakukan pendampingan penerapan sistem merit di Provinsi Sulsel selama satu pekan guna memastikan penerapan sistem merit berjalan optimal..***

Editor: Iman Fakhrudin

Tags

Terkini

Terpopuler