Apa Itu BI-Fast yang Bikin Biaya Transfer Antar Bank jadi Lebih Murah Mulai Berjalan Desember 2021

25 Oktober 2021, 21:10 WIB
ILUSTRASI - Bank Indonesia canangkan BI Fast sistem pembayaran ritel nasional yang berdampak transfer antar bank jadi lebih murah. /Pexels.com/Croberin Phorograph

BERITA DIY - Bank Indonesia (BI) segera luncurkan BI Fast Payment tahap I mulai Desember 2021. Keberadaan BI Fast Payment ini akan membuat tarif transfer antar bank jadi lebih murah.

BI Fast dibangun untuk mendukung konsolidasi indsutri dan integrasi Ekonomi dan Keuangan Digital (EKD) nasional secara end-to-end, bersifat national driven sebagai wujud implementasi Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BPSI) 2025.

Juga BI Fast mendukung tercapainya sistem pembayatan cepat, murah, mudah, aman, dan andal (CEMUMUAH).

Baca Juga: Kabar Baik! Mulai Desember 2021 Biaya Transfer Antar Bank Hanya Rp2500, Berikut Daftar Lengkapnya

Harga layanan BI Fast oleh BI ditetapkan sebesar Rp 19 per transaksi dari BI ke Peserta dan Peserta ke Nasabah.

Harga maksimal yang ditetapkan sebesar Rp 2.500 per transaksi. Besaran biaya transaksi tersebut akan diturunkan secara bertahap berdasarkan evaluasi secara berkala.

Biaya dari layanan BI Fast lebih murah disbanding dengan tarif Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) yang digunakan saat ini, yaitu sebesar Rp 2.900 per transaksi.

Dikarenakan BI Fast dikhususkan untuk pembayaran ritel, BI menetapkan batas maksimum nominal transasksi melalui sistem BI Fast adalah Rp 250 juta per transaksi.

Baca Juga: Cara Transfer Pulsa Telkomsel Tanpa Biaya Tambahan

Kehadiran BI Fast sebagai sistem pembayaran ritel nasional akan memberikan layanan pembayaran ritel secara real-time, aman, efisien, dan tersedia setiap saat 24 jam sehari, 7 hari sepekan.

Adapun BI membuka kepesertaan BI Fast bagi bank, Lembaga Selain Bank (LSB) dan pihak lain, selagi mereka memenuhi kriteria BI Fast sebagi berikut:

1. Peserta BI-FAST harus memenuhi antara lain aspek kelembagaan, kinerja keuangan, dan kapabilitas Sistem Informasi.

2. Peserta BI-FAST harus memenuhi kriteria 3C yaitu contribution (kontribusi terhadap EKD), capability (kemampuan permodalan dan likuiditas), dan collaboration (dukungan terhadap kebijakan BI ke depan)

3. Calon Peserta yang akan on boarding harus memenuhi kriteria champion in readiness, antara lain mencakup aspek people, process, dan technology.

Baca Juga: Kode Transfer Bank BRI, BCA, BNI, Mandiri, serta 50 Bank Swasta dan Daerah Lainnya

Berdasarkan penilaian terhadap kriteria kepesertaan, komitmen, dan kesiapan peserta, Bank Indonesia menetapkan 22 Bank sebagai calon peserta batch pertama di bulan Desember 2021

Calon Peserta:

  1. Bank Tabungan Negara
  2. Bank DBS Indonesia
  3. Bank Permata
  4. Bank Mandiri
  5. Bank Danamon Indonesia
  6. Bank CIMB Niaga
  7. Bank Centra Asia (BCA)
  8. Bank HSBC Indonesia
  9. Bank UOB Indonesia
  10. Bank Mega
  11. Bank Negara Indonesia (BNI)
  12. Bank Syariah Indonesia (BSI)
  13. Bank Rakyat Indonesia (BRI)
  14. Bank OCBC NISP
  15. Bank Tabungan Negara UUS
  16. Bank Permata UUS
  17. Bank CIMB Niaga UUS
  18. Bank Danamon Indonesia UUS
  19. Bank BCA Syariah
  20. Bank Sinarmas
  21. Bank Citibank NA
  22. Bank Woori Sudara Indonesia

Baca Juga: Cara Aktifkan BRI Internet Banking, Kode Bank, Cek Saldo dan Transfer Online dengan IB BRI

Adapan BI juga melakukan penilaian terhadap bank calon peserta untuk batch 2 sebanyak 22 bank yang akan direncanakan pada Januari 2022.

Calon Peserta

  1. Bank Sahabat Sampoerna
  2. Bank Harda International
  3. Bank Maspion
  4. Bank KEB Hana Indonesia
  5. Bank Rakyat Indonesia Agroniaga
  6. Bank Ina Perdana
  7. Bank Mandiri Taspen
  8. Bank Nationalnobu
  9. Bank Jatim UUS
  10. Bank Mestika Dharma
  11. Bank Jatim
  12. Bank Multiarta Sentosa
  13. Bank Ganesha
  14. Bank OCBC NSIP UUS
  15. Bank Digital BCA
  16. Bank Sinarmas UUS
  17. Bank Jateng UUS
  18. Standard Chartered Bank
  19. Bank Jateng
  20. BPD Bali
  21. Bank Papua
  22. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Baca Juga: Daftar Lengkap Limit Transfer ATM Bank BCA dan Bank Mandiri Terbaru 2021 Beserta Biaya Administrasi

Demikian informasi seputar sitem BI Fast yang membuat biaya transfer antar bank lebih murah, dicanagkan oleh BI segera diluncurkan Desember 2021 mendatang.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler