Contoh Ceramah Singkat Bulan Rajab dan Hadist: Pidato Penuh Makna Tentang Keistimewaan Bulan Haram yang Tuli

- 21 Januari 2024, 09:30 WIB
Ilustrasi. Contoh ceramah singkat bulan Rajab dan hadist untuk pengajian, kultum, pidato penuh makna tentang keistimewaan bulan haram yang tuli.
Ilustrasi. Contoh ceramah singkat bulan Rajab dan hadist untuk pengajian, kultum, pidato penuh makna tentang keistimewaan bulan haram yang tuli. /UNSPLASH/Raka Dwi Wicaksana

اللهم اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ  

Allahummaghfirli warhamni watub 'alayya

Artinya : 

"Ya Allah, ampunilah aku dan sayangilah aku, Ya Allah karuniakan aku taubat kembali ke jalan-Mu".

Bacaan istighfar ini bisa ibu bapak amalkan selepas sholat Subuh 70x dan ba'da sholat Magrib sebanyak 70x.

Baca Juga: Niat Doa Buka Puasa Kamis Rajab Arab Latin Dibaca Saat Maghrib

Pada bulan mulia ini juga disunnahkan untuk berpuasa, seperti bunyi hadist dari Imam Fakhruddin al-Razi dalam kitabnya yang berjudul Mafatih al-Ghaib (juz XVI, halaman 54).

مَنْ صَامَ يَوْمًا مِنْ أَشْهُرِ اللّٰهِ الْحُرُمِ كَانَ لَهُ بِكُلِّ يَوْمٍ ثَلَاثُونَ يَوْمًا  

Artinya: “Barang siapa yang berpuasa satu hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari.”

Maka dari itu mari kita tinggkatkan ibadah kita kepada Allah SWT pada bulan mulia ini, agar nantinya kita bisa dipertemukan dengan bulan Syaban dan juga Ramadhan.

Halaman:

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x